Salin Artikel

Pendaftaran Ditutup, Berikut Daftar 13 Bakal Calon Wali Kota Bogor dari PDIP

BOGOR, KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menutup pendaftaran penjaringan bakal calon wali kota Bogor 2024.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPC PDIP Kota Bogor Vayireh Sitohang mengatakan ada 13 orang yang sudah mengembalikan formulir pendaftaran ke kantor DPC PDIP Kota Bogor.

“Yang mengambil formulir ada 14 orang dan yang mengembalikan formulir ada 13 orang,” ucap Vayireh kepada Kompas.com, Minggu (21/4/2024).

Vayireh merincikan dari 13 orang pendaftar, lima di antaranya merupakan kader PDI Perjuangan yakni Andri Saleh Amarald, John Piter Simanjuntak, Erik Irawan Suganda, Suparti dan Andrian Dimas Prakoso.

Sementara delapan lainnya berasal dari eksternal yaitu Eka Maulana, Sendi Fardiansyah, Farhat Abbas, Bayu Noviandi, Aji Jaya Batara, Regina Andriane Saputri, Dedie A Rachim, Raendi Rayendra.

13 Pendaftar Bacawalkot yang mengembalikan formulir:

1. Andri S Amarald (Internal)

2. Eka Maulana

3. John Piter Simanjuntak (Internal)

4. Erik Irawan Suganda (Internal)

5. Sendi Fardiansyah

6. Suparti (Internal)

7. Farhat Abbas

8. Andrian Dimas Prakoso (Internal)

9. Bayu Noviandi

10. Aji Jaya Batara

11. Regina Andriane Saputri

12. Dedie A Rachim

13. Raendi Rayendra

Kata Vayireh, para pendaftar akan mengikuti proses seleksi selanjutnya di DPD dan DPP PDIP untuk mendapatkan rekomendasi menjadi bakal calon Wali Kota Bogor di Pilkada 2024.

“Setelah kandidat mendaftar, kita serahkan ke DPD karena kita hanya menjaring,” ungkap Vayireh.

https://megapolitan.kompas.com/read/2024/04/21/10555351/pendaftaran-ditutup-berikut-daftar-13-bakal-calon-wali-kota-bogor-dari

Terkini Lainnya

Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Megapolitan
Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Megapolitan
Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Megapolitan
Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Megapolitan
Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Megapolitan
Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di 'Busway', Polisi Masih Selidiki

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di "Busway", Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Megapolitan
Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Sulitnya Ungkap Identitas Penusuk Noven di Bogor, Polisi: Pelaku di Bawah Umur, Belum Rekam E-KTP

Megapolitan
Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Megapolitan
Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Megapolitan
Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke