Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Jamin Keamanan Kedubes AS

Kompas.com - 21/09/2012, 10:58 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Kepolisian Republik Indonesia atau Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo menyatakan siap menjamin keamanan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Indonesia, terkait berbagai aksi unjuk rasa soal film Innocence of Muslims.

"Ya, tentunya harus dijamin, enggak boleh ada gangguan, apalagi kedutaan. Polri siap menjamin tidak ada gangguan apa pun terhadap kedutaan itu," kata Timur di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (21/9/2012).

Timur menerangkan, setiap unjuk rasa telah dikomunikasikan paling lambat tiga hari sebelumnya. Dikatakannya, kepolisian telah berusaha mengantisipasi agar unjuk rasa tidak berujung anarki atau menimbulkan kerugian.

Ia juga menyatakan, pihaknya akan menyampaikan jaminan keamanan kepada Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS). "Ya, nanti kita komunikasikan bahwa kita menjamin bahwa untuk melaksanakan pengamanan itu, kita all out," terangnya.

Seperti diketahui, Kedubes AS di Jakarta menutup semua kantor perwakilannya di seluruh Indonesia. Langkah itu untuk mengantisipasi aksi unjuk rasa terkait  film Innocence of Muslims yang dianggap menghina Nabi Muhammad.

Awal pekan lalu, Senin (17/9/2012), aksi demonstrasi di Kedubes AS di Jakarta sempat ricuh. Massa Front Pembela Islam (FPI) dan Forum Umat Islam (FUI) terlibat bentrok dengan ratusan personel Brimob dan polisi antihuru-hara.

Film ini juga menuai protes di berbagai negara Timur Tengah. Demonstrasi di Benghazi bahkan menyebabkan tewasnya empat warga negara AS, termasuk Dubes AS untuk Libya, Christopher Stevens.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

Nasional
Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Nasional
Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Nasional
BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

Nasional
Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Nasional
Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Nasional
Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Nasional
Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Nasional
KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

Nasional
Jokowi: 'Feeling' Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Jokowi: "Feeling" Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Nasional
Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Nasional
PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

Nasional
Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Nasional
Pemerintahan Prabowo-Gibran Diprediksi Mirip Periode Kedua Jokowi

Pemerintahan Prabowo-Gibran Diprediksi Mirip Periode Kedua Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com