Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta Percepatan Pembangunan Rusun Muara Baru

Kompas.com - 15/07/2013, 16:57 WIB
Andy Riza Hidayat

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur Provinsi DKI Jakarta meminta percepatan pembangunan rumah susun sewa di Muara Baru, Jakarta Utara. Pengembang memasang target pembangunan rusun selesai pada April 2014. Adapun Jokowi meminta pembangunan rusun selesai akhir tahun ini.

"Ini selesai April iya, Pak? Bulan Desember saja, ya, kalau bisa. Ya, kalau tak selesai, paling tidak tujuh dari delapan blok rusun selesai dibangun. Kalau tidak selesai, ya, tujuh setengah blok bisa dibangun," kata Jokowi di hadapan pengembang seusai meresmikan dimulainya pembangunan rusun Muara Baru, Senin (15/7/2013).

Menanggapi permintaan Jokowi, pengembang tidak memberikan jawaban tegas. Mereka hanya tersenyum sambil menganggukkan kepala. Menurut Jokowi, semakin cepat diselesaikan pembangunan rusun di Muara Baru semakin baik. Sebab, hal itu terkait dengan pengerukan Waduk Pluit yang saat ini sedang berjalan.

"Jika seluruh warga bisa tinggal di rusun, penyedotan lumpur waduk bisa lebih cepat. Selama masih ada warga di bantaran waduk, penyedotan lumpur hanya bisa dilakukan di pinggiran waduk," kata Jokowi.

Delapan blok rusun yang dibangun di Muara Baru itu dibangun oleh pengembang PT Kapuk Naga Indah dan PT Jaladri Kartika Pakci. Pembangunan itu bagian dari kewajiban pengembang yang tertuang dalam Surat Izin Penunjukan Penggunaan Tanah (SIPPT).

Rencananya, di Muara Baru akan dibangun 12 menara rusun di atas lahan seluas 4,7 hektar. Empat blok rusun di antaranya sudah dibangun di bagian barat lahan tersebut. Adapun delapan blok yang akan dibangun ada di lahan seluas 3,3 hektar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com