Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Batu, Ibu dan Anak Tewas Dilindas Truk

Kompas.com - 27/06/2014, 16:25 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang ibu dan anak dilaporkan tewas dilindas truk kontainer setelah mengalami kecelakaan di underpass Cawang, Jalan DI Panjaitan arah Kebon Nanas, Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (28/6/2014).

Kecelakaan diduga terjadi ketika korban menghindari potongan batu bekas pembatas jalan yang terongggok di tengah underpass Cawang. Calep Siringringo (38), saksi pengendara motor yang berada di belakang motor korban mengatakan, peristiwa bermula ketika korban bernama Nining Rahayu (40) mengendarai Honda Supra X B 6666 TMO melintasi underpass tersebut.

Korban yang membonceng putrinya, Saskia Nata Maharani (10), melaju dari sisi kontainer bernomor polisi B 9371 BJ yang dikemudikan Rozali (22). Ketika berada di sisi kiri, lanjut Celep, korban nampak menghindari bongkahan batu yang teronggok di tengah kolong underpass tersebut.

"Korbannya ada di sebelah kiri kontainer, dia kejebak karena ada batu. Posisinya ngerem, lalu ambil kekanan stangnya kesenggol," kata Celep, kepada wartawan, di kantor laka lantas, Jakarta Timur, Jumat sore.

Akibat tersenggol, korban dan anaknya terjatuh dan langsung terlindas truk bersama sepeda motornya. Celep mengatakan, korban sempat terseret puluhan meter hingga di ujung mulut underpass tersebut.

"Setelah itu, sopirnya kita amankan. Kita langsung melapor ke polisi lantas," ujar Celep.

Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satuan Wilayah Jakarta Timur, Ajun Komisaris Agung Budi Leksono membenarkan adanya peristiwa ini.

"Korban menghindari batu. Di saat posisi serong ke kanan, stang sepeda motor terbentur bodi tengah kiri kontainer, sehingga pengemudi dan penumpang jatuh terlindas," ujar Agung.

Agung melanjutkan, dua korban terlindas ban belakang kiri kontainer. Korban sempat terseret hingga 10 sampai 15 meter dari posisi terjatuh. "Akibat kecelakaan tersebut, pengemudi dan penumpang meninggal di TKP," ujar Agung.

Jenazah dua korban dibawa ke RSCM guna kepeningan visum. Rozali, sopir truk kontainer tengah diperiksa pihaknya. Barang bukti berupa sepeda motor korban diamankan petugas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com