Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal Fuad Basya menjelaskan, akumulasi depresi tersebut kemudian menimbulkan motif Dylan berusaha bunuh diri dengan memotong tangan kirinya sampai putus sampai mengiris kelaminnya.
"Dia sudah sangat ingin menikahi kekasihnya. Mungkin juga sudah didesak keluarganya, namun belum diizinkan oleh calon mertuanya. Sebab, kekasihnya masih sekolah," kata Fuad saat dihubungi Warta Kota, Kamis (7/8/2014).
Bukan hanya itu, anggota Detasemen Markas Divisi Infanteri I Kostrad Cilodong ini juga sempat menggorok lehernya sendiri. Kini, dokter RSPAD Gatot Subroto mencoba menyambung tangan kirinya yang putus.
Aksi Dylan digagalkan warga dan beberapa rekannya sesama anggota TNI AD. Saat datang, mereka melihat Dylan sudah banyak mengeluarkan darah. Dylan lalu dibawa ke RS Sentra Medika, tetapi setelah dua jam langsung dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto, Kamis (7/8/2014) dini hari. (Budi Malau)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.