Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untuk Sementara, Operasional Terminal Rawamangun Dipindah ke Pulogadung

Kompas.com - 18/08/2014, 14:27 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Dalam waktu dekat, operasional di Terminal Rawamangun, Jakarta Timur, akan dipindahkan sementara ke Terminal Pulogadung. Pemindahan berkaitan dengan akan adanya kegiatan renovasi di terminal tersebut.

"Yang pasti selama konstruksi pasti ada gangguan. Nanti akan diatur. Bisa saja di luar sebentar, bisa juga dipindahkan. Kalau tidak mengganggu (arus lalu lintas), ya di jalan. Tapi, kalau mengganggu, ya akan kita pindahkan ke Pulogadung. Lihat situasi," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar di Balaikota Jakarta, Senin (18/8/2014).

Menurut Akbar, Terminal Rawamangun akan direnovasi dengan gaya bangunan era kolonial, layaknya Terminal Manggarai. Selain Rawamangun, tiga terminal lain yang juga akan direnovasi adalah Terminal Muara Angke, Terminal Klender, dan Terminal Pinang Ranti.

Seperti halnya Terminal Manggarai, keempat terminal yang akan direnovasi nantinya juga akan dilengkapi eskalator dan akan ada pemisahan antara jalur bus dan jalur pejalan kaki.

"Konsepnya sama seperti Manggarai dan Kota sehingga dengan tipikal bangunan yang sama, nantinya begitu orang lihat bangunan yang seperti itu, dia akan langsung tahu kalau itu terminal," ujar pria lulusan Leeds University, Inggris, itu.

Revitalisasi terminal merupakan salah satu cara yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam upaya memperbaiki sarana dan prasarana transportasi umum di Ibu Kota. Pada tahun lalu, revitalisasi terminal dilakukan di dua tempat, yakni di Terminal Manggarai dan Terminal Kota.

Pada tahun ini, akan ada enam terminal yang akan direnovasi. Selain Terminal Rawamangun, Muara Angke, Klender, dan Pinang Ranti, dua terminal lainnya adalah Terminal Kalideres dan Kampung Rambutan.

Anggaran renovasi tiap terminal berbeda-beda. Terminal Klender akan dibangun dengan dana sekitar Rp 11,7 miliar, Terminal Rawamangun Rp 48 miliar, Terminal Pinang Ranti Rp 23 miliar, Terminal Kalideres Rp 248 miliar, Terminal Muara Angke Rp 8 miliar, dan Terminal Kampung Rambutan Rp 871 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Polisi Gadungan di Jaktim Tipu Keluarga Istri Kedua Supaya Bisa Menikah

Megapolitan
Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Ini Berkas yang Harus Disiapkan untuk Ajukan Uji Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Siswa SMP Lompat dari Gedung Sekolah, Polisi: Frustasi, Ingin Bunuh Diri

Megapolitan
5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

5 Tahun Diberi Harapan Palsu, Sopir Angkot di Jakut Minta Segera Diajak Gabung ke Jaklingko

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com