Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekan Ini, Rusun Komaruddin Siap Dihuni Warga Bantaran Mampang

Kompas.com - 18/08/2014, 16:34 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com —Pengelola Rusun Wilayah III DKI mengatakan, 100 unit di Rusun Komaruddin untuk warga bantaran Kali Mampang siap ditempati pada pekan ini. Saat ini, unit-unit tersebut sedang dibersihkan sebelum ditempati. Saat ini, pihak pengelola telah mempekerjakan empat pekerja untuk membersihkan tiap unit yang masih kosong.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, kondisi sebagian ruangan di blok 6 Rusun Komaruddin dalam kondisi yang tidak terawat. Debu-debu banyak mengotori selasar di tiga lantai di blok tersebut.

Petugas kebersihan yang tengah bekerja mengatakan, selain masalah debu, kotoran binatang kelelawar juga mengotori beberapa sudut. Pembersihan akan berlanjut selama dua sampai tiga hari ke depan.

Kepala Unit Pengelola Rusun Wilayah III DKI Sayid Ali mengaku belum mendapat laporan pasti berapa banyak keluarga dari Kali Mampang yang akan menempati rusun tersebut.

"Untuk jumlah KK sementara saya belum tahu. Tetapi, kemarin, dari Pak Wali Kota (Jakarta Selatan) meminta disediakan 100 unit," kata Sayid kepada Kompas.com di Rusun Komaruddin, Cakung, Jakarta Timur, Senin (18/8/2014).

Menurut Sayid, di Rusun Komaruddin terdapat 180 unit yang belum ditempati. Jumlah itu terdiri dari 100 unit di Blok 3 dan 80 unit lainnya di Blok 6. Rencananya, warga Kali Mampang akan ditempatkan di Blok 6, sementara sisanya ditempatkan di Blok 3.

Kepala Suku Dinas Perumahan Jakarta Timur Yuli Hartono mengatakan, hampir semua unit di Rusun Komaruddin telah siap untuk ditempati warga, meskipun beberapa unit masih perlu adanya perbaikan terkait fasilitas yang rusak, mulai dari pintu dan jendela bangunan.

"Ada satu dua yang perlu kita perbaiki. Tapi, ini sudah kita siapin supaya warga bisa masuk. Jadi, apa pun yang menjadi kelengkapannya yang kurang, nanti disiapin sambil berjalan karena tahun ini juga ada proses pemeliharaan," ujar Yuli di tempat yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 16 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 16 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Megapolitan
Permukiman Pernah Terbakar pada 2020, Gang Venus Kini Lebih Terang

Permukiman Pernah Terbakar pada 2020, Gang Venus Kini Lebih Terang

Megapolitan
Jika Jadi Gubernur Jakarta Lagi, Anies: Kembalikan Semua pada Relnya

Jika Jadi Gubernur Jakarta Lagi, Anies: Kembalikan Semua pada Relnya

Megapolitan
Wali Kota Jakpus Larang Kendaraan Dinas Beroperasi jika Tak Lolos Uji Emisi

Wali Kota Jakpus Larang Kendaraan Dinas Beroperasi jika Tak Lolos Uji Emisi

Megapolitan
Wacana Duet dengan Kaesang di Pilkada 2024, Anies: Semua Orang Punya Kesempatan Setara

Wacana Duet dengan Kaesang di Pilkada 2024, Anies: Semua Orang Punya Kesempatan Setara

Megapolitan
Fotografer dan Sekuriti GBK Cekcok, Saling Provokasi dan Tantang Pukul Pipi

Fotografer dan Sekuriti GBK Cekcok, Saling Provokasi dan Tantang Pukul Pipi

Megapolitan
Sekuriti Cekcok dengan Fotografer, Pengelola GBK: Ada Salah Paham

Sekuriti Cekcok dengan Fotografer, Pengelola GBK: Ada Salah Paham

Megapolitan
Firli Bahuri Tak Ditahan Setelah 7 Bulan Tersangka, Pengamat: Seharusnya Sudah Divonis

Firli Bahuri Tak Ditahan Setelah 7 Bulan Tersangka, Pengamat: Seharusnya Sudah Divonis

Megapolitan
Anies Baswedan Mengaku Dihubungi PDI-P Soal Usulan Jadi Cagub Jakarta

Anies Baswedan Mengaku Dihubungi PDI-P Soal Usulan Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Dilaporkan ke Bawaslu soal Pelanggaran Netralitas ASN, Supian Suri Sebut Siap Disanksi

Dilaporkan ke Bawaslu soal Pelanggaran Netralitas ASN, Supian Suri Sebut Siap Disanksi

Megapolitan
Pembacok Petugas Kebersihan di Cilincing Sempat Kabur ke Kuningan Jawa Barat

Pembacok Petugas Kebersihan di Cilincing Sempat Kabur ke Kuningan Jawa Barat

Megapolitan
Puluhan Tahun Tinggal di Rumah Minim Sinar Matahari, Warga Gang Venus: Alhamdulillah Betah

Puluhan Tahun Tinggal di Rumah Minim Sinar Matahari, Warga Gang Venus: Alhamdulillah Betah

Megapolitan
Cekcok dengan Sekuriti GBK, Fotografer Ngaku Baru Datang Langsung Diteriaki

Cekcok dengan Sekuriti GBK, Fotografer Ngaku Baru Datang Langsung Diteriaki

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Bacok Petugas Kebersihan Saat Tawuran di Cilincing

Polisi Tangkap Pria yang Bacok Petugas Kebersihan Saat Tawuran di Cilincing

Megapolitan
Singgung Konflik Kampung Bayam, Anies: Pilihannya Sederhana, Terlunta atau Diberi Kunci Masuk

Singgung Konflik Kampung Bayam, Anies: Pilihannya Sederhana, Terlunta atau Diberi Kunci Masuk

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com