Kepala operasional akademik sekolah, Jossy Soenarjo, mengatakan, pengecekan dilakukan pada Rabu (18/3/2015), sehari setelah sekolah menerima pengaduan dari orangtua MSF. Pemeriksaan rekaman CCTV dilakukan bersama-sama dengan orangtua MSF. (Baca: Sekolah Internasional di Cilandak Benarkan Adanya Laporan Pelecehan Siswa)
"Kami memeriksa CCTV yang juga dihadiri oleh orangtua murid," kata Jossy di sekolah HS, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (28/3/2015).
Berdasarkan pemeriksaan tersebut, kata Jossy, tak ada satu pun rekaman yang membuktikan telah terjadi pelecehan seksual terhadap MSF. Menurut Jossy, rekaman kamera CCTV yang diperiksa adalah rekaman yang berlangsung pukul 08.00-09.30, dan merupakan waktu ketika dugaan pelecehan seksual terjadi terhadap MSF.
"Dari hasil pemeriksaan, tak ada rekaman yang membuktikan telah terjadi perbuatan seperti yang dituduhkan," ucap Jossy.
Jossy mengaku, pihaknya telah memberikan rekaman CCTV tersebut ke Polda Metro Jaya. Rekaman diserahkan pada 25 Maret lalu. (Baca: Siswa Sekolah Internasional di Cilandak Diduga Dilecehkan secara Seksual)
Berdasarkan pengaduan yang disampaikan oleh orangtua MSF, dugaan pelecehan seksual terhadap MSF terjadi pada Selasa (17/3/2015) pagi. Saat itu, di sekolah HS sedang berlangsung acara Science Fair and Book Celebration. Acara yang berlangsung dari sekitar pukul 08.00 hingga 09.30 itu adalah acara ketika para siswa unjuk kebolehan di hadapan para orangtua siswa. Saat itu, semua orangtua siswa diundang untuk hadir di sekolah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.