Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lelahnya Berkendara Hari Ini...

Kompas.com - 22/04/2015, 09:30 WIB
Unoviana Kartika

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kemacetan yang parah di sejumlah jalan alternatif imbas penutupan jalan-jalan protokol di Jakarta membuat sebagian pengendara sepeda motor berhenti sejenak. Mereka mengaku kelelahan dan memilih berhenti sambil menunggu kemacetan terurai.

Pemandangan ini tampak di sebuah taman depan Kantor Kementerian Perhutanan atau Gedung Manggala Wanabakti, Rabu (22/4/2015). Sekitar belasan pengendara motor tampak berhenti memarkir motornya dan duduk di atasnya.

Sebagian besar dari mereka tampak memegang ponsel. Ada yang menggunakannya untuk menelepon kantor, ada juga yang hanya bermain game atau media sosial.

"Ngaso dulu, nunggu jalanan enggak macet," ujar Feri (27) karyawan Lotte Mart, Fatmawati.

Warga Kampung Melayu ini mengaku tidak tahu jalan yang biasa dilewatinya yakni Jalan Jenderal Sudirman ditutup. Karenanya, ia salah memilih rute.

"Tahu gitu tadi saya lewat Kalibata, tetapi karena sudah terlanjur, jadinya lewat sini," kata pria yang mengendarai Honda Scoopy coklat ini.

Erin (26), juga memilih untuk berhenti sejenak di taman itu. Ia berhenti untuk menelepon kantornya soal keterlambatannya.

"Saya tahu sih mau ada penutupan jalan, tetapi enggak terlalu enggeh harinya, enggak nyangka kalau jadi macet parah gini. Saya telepon kantor izin terlambat," kata karyawan yang bekerja di kawasan Blok M ini.

Sunardi (37) pun bernasib sama. Ia mengaku lelah sudah 1,5 jam berada di sepeda motornya dari Bekasi. Sehingga memilih untuk berhenti dulu untuk sekadar minum dan meregangkan otot.

"Repot juga ya ditutup-tutup gini jalannya. Kalau begitu besok berangkat lebih pagi," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com