Bahkan, menurut dia, jumlah hibah yang diberikan oleh Pemprov DKI kepada pemerintahan Basuki lebih banyak dibanding pemerintahan sebelumnya.
"Pak Fauzi Bowo, Pak Foke, itu dulu kasih kami (hibah) Rp 5 miliar. Terus Pak Jokowi naikkan hibah Rp 7,5 miliar, dan sekarang Pak Ahok (sapaan Basuki) kasih hibah Rp 11 miliar. Padahal, Ahok ini bukan Muslim, nyumbang paling banyak," kata Shodri dalam Halaqah Ulama se-DKI Jakarta di Gedung JIC, Koja, Jakarta, Rabu (12/8/2015).
Hibah itu, kata Shodri, akan digunakan untuk kemajuan JIC. Hal ini khususnya untuk merealisasikan keinginan Basuki menjadikan JIC sebagai destinasi wisata religi di Ibu Kota.
Hal ini dimulai dengan pengoperasian asrama atau boarding school setingkat SMK teknologi informasi pada tahun 2016. JIC, lanjut dia, juga akan dilengkapi dengan museum sejarah Islam Indonesia, fasilitas bisnis, serta wisma atau guest house.
"Dengan demikian, hal ini akan berdampak luas pada syiar Islam di Jakarta karena media penyiaran yang ada di JIC semakin kuat," kata Shodri.
Dia mengaku bertambah senang ketika Basuki menjanjikan penambahan koridor light rail transit (LRT) menuju JIC.
Basuki menjanjikan bahwa koridor Kelapa Gading-JIC dibangun pada tahun 2018. "Kalau LRT-nya baru dibangun 2018, berarti tandanya Pak Ahok terpilih lagi nih jadi gubernur," kata Shodri yang disambut tepuk tangan ulama-ulama di sana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.