Seperti diberitakan, Amanda tewas akibat tersetrum di Senayan Trade Center pada 10 November 2014 lalu.
Hakim Ketua Ian Panopo mengatakan kepada Eveline untuk menumpahkan apa saja yang diketahuinya terkait kematian anaknya itu.
Dengan terisak, Eveline menceritakan kejadian setelah anaknya dinyatakan meninggal oleh dokter di rumah sakit.
Ketika itu, suaminya, Siswono Nugroho, mencoba untuk mendatangi STC lagi untuk melihat rekaman CCTV. Eveline ingin memastikan bahwa anaknya tewas akibat tersetrum.
"Tidak sakit, tidak apa, anak saya putus nyawa, bayangkan sakitnya seperti apa. Suami saya ke sana lagi minta lihat CCTV, tapi katanya enggak ada," ujar dia.
Yang menyakitkan bagi Eveline adalah ketika suaminya meminta rekaman CCTV. Menurut Eveline, suaminya bertemu dengan kepala teknisi, Dani, yang kini menjadi terdakwa bersama seorang anak buahnya.
Mereka bersama-sama melihat kembali pagar dan neon box yang diduga membuat Amanda tersetrum.
Berdasarkan cerita suaminya, Eveline mengatakan, para teknisi mengklaim bahwa tidak ada aliran listrik di pagar itu.
Ketika itu, Siswono yang juga pemasang instalasi listrik menantang teknisi itu untuk memegang pagar tanpa alas kaki, seperti yang dilakukan Amanda.
"Tapi jawabannya apa? Mereka menjawab, 'Saya masih mau hidup'," ujar Eveline setengah berteriak kepada hakim.
Menurut Eveline, jawaban tersebut secara tak langsung menunjukkan bahwa teknisi tidak yakin dengan pernyataan bahwa pagar tersebut tak dialiri listrik.
Eveline bercerita bahwa suaminya malah dituduh mencemarkan nama baik STC karena tantangannya itu.
"Enggak ada ibu yang dengan sengaja menyerahkan nyawa anaknya hanya untuk mencemarkan nama baik," ujar Eveline.
Pekan lalu, kepala teknisi kelistrikan telah dinyatakan sebagai terdakwa dalam perkara kematian Amanda. Dia dinyatakan lalai karena membiarkan aliran listrik berada di tempat yang tidak seharusnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.