Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan, Ruas-ruas Jalan di Jakarta Digenangi Air hingga 30 Sentimeter

Kompas.com - 12/01/2016, 15:07 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Genangan air mulai tampak di sejumlah ruas jalan di Jakarta, Selasa (12/1/2016), akibat hujan yang mengguyur sebagian wilayah Ibu Kota sejak pagi hingga siang.

Berdasarkan informasi akun Twitter resmi Traffic Management Center Polda Metro Jaya, genangan air terdapat di ruas jalan depan Pondok Indah Mall yang mengarah ke Lebak Bulus, di kawasan Pasar Inpres Cipete, persimpangan ITC Fatmawati, kawasan Pondok Pinang, dan di Jalan Ciputat Raya.

Genangan di Ciputat Raya setinggi 10-20 sentimeter pada pukul 12.00. Di Perempatan ITC Fatmawati, tinggi genangan mencapai 20 sentimeter pada pukul 12.40.

Pukul 12.43, genangan yang terlihat di kawasan Pasar Inpres Cipete lebih kurang setinggi 30 sentimeter.

"12.43 Genangan air sekitar 30 Cm di Pasar Inpres Cipete, hati2 apabila melintas," demikian informasi yang tertulis melalui akun @TMCPoldaMetro.

Akibat hujan yang mengguyur Ibu Kota, arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan juga tampak tersendat. Salah satunya di Jalan Fatmawati Raya yang mengarah ke Tol TB Simatupang.

TMC Polda Metro Jaya juga menginformasikan padatnya arus lalu lintas di Jalan Gajah Mada arah Glodok akibat unjuk rasa di kawasan Olimo.

"Sebagian wilayah DKI Jakarta diguyur hujan. Tetap hati2, waspadai jarak pandang terbatas, banjir, pohon & papan reklame tumbang," demikian yang tertulis melalui akun TMC Polda Metro Jaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com