Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah Mirna Tangkis Semua Gosip Mengenai Kisah Cinta Segitiga

Kompas.com - 02/02/2016, 10:28 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Hingga saat ini, polisi belum membuka motif pembunuhan terhadap Wayan Mirna Salihin (27). Namun, penyidik telah menetapkan Jessica Kumala Wongso sebagai tersangka.

Sejumlah kabar berembus terkait motif kasus pembunuhan tersebut, di antaranya dendam terkait bisnis dan hubungan spesial di antara Jessica dan Mirna.

Selain itu, ada kabar angin yang menyebut suami Mirna, Arief Soemarko, pernah menjalin hubungan asmara dengan Jessica di Australia, sebelum menikahi Mirna.

Ayahanda Mirna, Dermawan Salihin, membantah kabar angin tersebut.

"Enggak ada, itu kata siapa?" kata Dermawan di Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (1/2/2016) malam.

Dermawan yakin tak ada hubungan asmara Arief Soemarko dan Jessica sebelum menikahi Mirna walaupun ketiganya sempat kuliah di Australia sejak 2008.

"Arief itu enggak berhubungan langsung dengan dia (Jessica). Kan Arif lain kota, dia di Melbourne," katanya.

Menurut Dermawan, kabar pernah adanya hubungan asmara menantunya dan Jessica tersebut tak berdasar.

"Pacaran? Engggak ada. Ngarang itu. Jangan buat yang simpar siur," ucapnya.

Dermawan mengharapkan semua pihak tidak menduga-duga perihal motif kasus pembunuhan terhadap putrinya. Ia menyerahkan ke pihak kepolisian untuk mengungkap motif kasus yang sebenarnya.

Dermawan sendiri mengaku tidak mengenal Jessica. Seingat dia, Jessica tidak pernah menemui Mirna di rumahnya, Sunter, Jakarta Utara. Ia baru bertemu dengan Jessica sewaktu putrinya berada di RS Abdi Waluyo, Jakarta.

"Kalau Hani pernah ke rumah. Kalau Hani enggak ada masalah. Saya juga pernah (bicara) dengan Hani," ujarnya.

Dermawan yakin menantunya tidak terkait dengan meninggalnya Mirna. "Arif baik, pekerjaannya baik. Dia pekerjaannya wiraswasta," ujar Dermawan.

Wayan Mirna Salihin meninggal seusai meminum es kopi vietnam yang dipesan oleh Jessica Kumala Wongso di Kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta, 6 Januari 2016 lalu.

Dari penyelidikan polisi, ditemukan zat racun sianida dari sisa kopi yang diminum dan dari lambung Mirna.

Polisi menetapkan Jessica sebagai tersangka pembunuhan berencana terhadap Mirna pada Jumat, 29 Januari 2016, dan menangkapnya di hotel sehari kemudian.

Mirna dan Jessica merupakan teman lama. Keduanya kuliah dengan jurusan berbeda di Billyblue Collage of Design, Sydney, Australia. Sementara itu, Arief Soemarko menempuh pendidikan di kota lain, Melbourne, Australia.

Sebelum ditahan polisi, Jessica pernah membantah kabar hubungan sejenis dirinya dengan Mirna. Ia mengaku tidak tertarik dengan perempuan.

Meski begitu, Jessica mengakui mengenal Arief Soemarko, suami Mirna, sebelum keduanya menikah.

Namun, Jessica jarang bertemu dengan Arief dan pertemuannya dengan Arief selalu bersama Mirna.

Sebelum minum kopi bersama Mirna dan Hani, Jessica pernah nongkrong besama Arief dan Jessica di Jakarta. (Abdul Qodir)

Kompas TV Polisi Masih Perkuat Alat Bukti Kasus Mirna

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Tak Ada yang Janggal dari Berubahnya Pelat Mobil Dinas Polda Jabar Jadi Pelat Putih...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com