Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingatan Ayah Mirna pada Peristiwa 6 Januari di RS Abdi Waluyo

Kompas.com - 03/02/2016, 09:28 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Dermawan Salihin menceritakan peristiwa pada 6 Januari 2016 saat menemukan putrinya, Wayan Mirna Salihin (27), meninggal di RS Abdi Waluyo, Jakarta Pusat.

Dermawan menceritakan rentetan kejadiannya dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (2/2/2016) malam.

Pria yang kerap memakai kemeja putih itu menceritakan, dia mendapat informasi bahwa Mirna berada di RS saat berada di Tomang. Dia mendapat informasi itu dari istrinya.

Dia pun menuju ke RS Abdi Waluyo. Sesampainya di sana, Dermawan mengaku kaget melihat tubuh putri sulungnya kaku tak bergerak.

Dia tidak menyangka, anaknya yang sehat-sehat saja saat terakhir bertemu kondisinya sudah tak bernyawa.

"Saya berusaha kasih napas buatan. Saya bilang, 'Mir, bangun, ini papa, mending papa yang mati, kamu hidup, daripada kamu yang mati,'" kata Dermawan.

Namun, upayanya sia-sia. Mirna telah meninggal.

Tiba-tiba, kata Dermawan, ada perempuan yang menyapanya.

"Dengan tenang, dia bilang, 'Om, Mirna meninggal ya. Cantik ya,'" cerita Dermawan.

"Kamu siapa?" tanya Dermawan. 

"Saya Jessica."

"Dia minum apa?"

"Kopi vietnam."

Dermawan mengaku melihat bibir Mirna hitam. Dia menduga anaknya keracunan.

Setelah itu, Dermawan meminta menantunya, Arief, untuk kembali membeli kopi yang sama seperti yang diminum Mirna di Kafe Olivier, Grand Indonesia.

Halaman:


Terkini Lainnya

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com