Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Go-Jek "Plus-plus"

Kompas.com - 05/02/2016, 07:59 WIB
Dian Ardiahanni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — "Ini yang namanya inovasi... Bolak-balik order Gojek, alhamdulilah selalu dapat driver yang ramah dan baik. Tapi baru kali ini dapat yang plus-plus," tulis Yuyu Nur Azizah dalam status akun Facebook miliknya.

Yuyu menceritakan pengalaman pertamanya mendapatkan pelayanan kreatif dari sopir Go-Jek bernama Maman Sulaeman.

Pada Senin sore lalu, ia memesan Go-Jek dari kawasan Kampung Utan menuju Jalan Elang. Seperti biasa, pengendara itu menawarkan masker dan helm untuk dikenakan setiap penumpangnya.

Namun, tak lama, sang pengendara Go-Jek pun mengeluarkan bungkusan plastik berisi tisu dan beberapa jenis permen. Dalam plastik itu pun terselip kertas kecil bertuliskan ucapan terima kasih dan doa bagi tiap penumpang.

"Alhamdulilah salah satu plus-nya dapat doa. Surprise juga karena kali pertama mengalami kejadian ini. Jempol deh untuk inovasinya."

Ternyata, kejutannya bukan cuma sampai di situ. Ketika Yuyu menaiki motor, ia melihat bagian belakang jaket sopir yang bertuliskan, "Sedia powerbank gratis". 

"Katanya sih, siapa tau penumpang mau dengerin musik tapi hp-nya lobet. Apalagi kalau naik Gojeknya jauh. Dengerin musik lumayan bisa ngilangin bete. Gitu katanya...," tulis Yuyu.

Pada akhir ceritanya, Yuyu memberi nilai dua jempol bagi kebaikan sang pengendara Go-Jek itu. Tak hanya itu, dalam statusnya, ia juga menyelipkan doa agar sopir Go-Jek tersebut selalu mendapatkan rezeki dengan mudah.

"Allah merahmati bapak. Insya Allah."

Sementara itu, sang pengendara Go-Jek, Maman Sulaeman, mengaku memberikan pelayanan tersebut sudah sejak September, bulan kedua ia mulai menjadi driver Go-Jek.

Kala itu, Maman sedang termenung di depan rumahnya, lalu dia pun terpikir untuk memberi buah tangan bagi tiap penumpangnya.

"Terus saya kepikiran, mungkin tisu dan permen bisa buat suvenirnya gitu," ucap Maman Sulaeman saat dihubungi Kompas.com, Kamis (4/2/2016).

Selain permen dan tisu, Maman juga menyediakan fasilitas powerbank bagi penumpangnya. Maman mengaku, untuk layanan itu, ia menyediakan hingga lima powerbank.

"Awalnya mah cuma punya dua, tetapi saya takut, kalau nawarin orang ternyata saya juga butuh. Jadi, pelan-pelan saya tambahin sampai lima powerbank-nya," tutur Maman.

Maman mengatakan bahwa ia tidak menarik pungutan sama sekali atas pelayanan tersebut. Meski begitu, ia mengaku tidak merasa rugi.

Namun, ternyata tidak semua usahanya itu mendapat sambutan baik dari penumpangnya. Bagi Maman, mungkin sang penumpang belum mengenal baik sopir Go-Jek tersebut.

"Tetapi, saya enggak masalah, saya cuma ingin berbagi. Seperti kata Mario Teguh, kebaikan belum tentu disambut baik oleh orang lain," katanya.

Meski begitu, Maman tetap yakin akan terus memberikan pelayanan itu kepada semua penumpangnya. Ia berharap bisa konsisten untuk terus membagikan buah tangan kepada setiap pelanggannya.

"Memang harganya enggak seberapa, tetapi yang penting ngikutin apa kata hati. Apa yang baik buat mereka, pasti baik juga buat saya," kata Maman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com