Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/02/2016, 12:30 WIB
|
EditorKistyarini
JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan, dia  harus bertemu dengan pendukungnya, Teman Ahok.

Sebab, lanjut dia, Teman Ahok sudah bersusah payah mengumpulkan hingga satu juta fotokopi KTP.

Namun, di sisi lain, Basuki terus didekati oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), yang mendominasi kursi di DPRD DKI Jakarta.

"Mungkin saya mesti ngomong ketemu Teman Ahok. Yang pasti, kami enggak mau membuat Teman Ahok kecewa," kata Basuki, di Balai Kota, Kamis (11/2/2016).

Basuki menegaskan tidak mudah mengumpulkan hingga satu juta fotokopi KTP. Warga yang mendukung calon gubernur melalui jalur independen tidak sekadar mengumpulkan KTP, tetapi harus mengisi formulir dengan berbagai kelengkapan data.

"Dulu orang kumpulin KTP saja susah, ini isi formulir sejuta. Untuk meng-input saja setengah mati," kata Basuki.

Saat menjadi narasumber acara Kick Andy, Basuki sempat mendengar penjelasan Teman Ahok. Kepada Basuki, Teman Ahok menyebut akan mengirim SMS jika sudah menyerahkan dukungan fotokopi KTP.

"Nah, banyak orang langsung SMS saya, kenapa mereka tidak dapat notifikasi. Ternyata mereka (Teman Ahok) baru input ke komputer menggunakan sistem, dari 700.000 KTP, baru 250.000 yang dikirim notifikasi," kata Basuki.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

JLNT Pluit Warisan Ahok yang Kini Mangkrak Dulu Ditolak Warga karena Berpotensi Sebabkan Banjir

JLNT Pluit Warisan Ahok yang Kini Mangkrak Dulu Ditolak Warga karena Berpotensi Sebabkan Banjir

Megapolitan
Ada Spanduk Larangan BAB Sembarangan di Cakung, Ini Penyebabnya

Ada Spanduk Larangan BAB Sembarangan di Cakung, Ini Penyebabnya

Megapolitan
Jumlah Sponsor Turun, Formula E 2023 Diprediksi Bakal Merugi

Jumlah Sponsor Turun, Formula E 2023 Diprediksi Bakal Merugi

Megapolitan
Mal Lippo Plaza Ekalokasari Bogor Kebakaran, Manajemen Lakukan Investigasi

Mal Lippo Plaza Ekalokasari Bogor Kebakaran, Manajemen Lakukan Investigasi

Megapolitan
Tiket Indonesia Vs Argentina Ludes di Bawah 10 Menit, Akun Calo Langsung Nongol di Twitter

Tiket Indonesia Vs Argentina Ludes di Bawah 10 Menit, Akun Calo Langsung Nongol di Twitter

Megapolitan
Akibat Ada yang Bakar Sampah, Lapak Kayu dan Mobil Pikap Warga Cakung Ludes Terbakar

Akibat Ada yang Bakar Sampah, Lapak Kayu dan Mobil Pikap Warga Cakung Ludes Terbakar

Megapolitan
Imbas Polemik Relokasi, Murid SDN Pondok Cina 1 Disebut Alami Kecemasan

Imbas Polemik Relokasi, Murid SDN Pondok Cina 1 Disebut Alami Kecemasan

Megapolitan
Peran 4 Penipu Jastip Tiket Konser Coldplay di Sulsel, Ada yang Bikin Akun Instagram dan 'E-Wallet'

Peran 4 Penipu Jastip Tiket Konser Coldplay di Sulsel, Ada yang Bikin Akun Instagram dan "E-Wallet"

Megapolitan
Rumah di Aren Jaya Bekasi Dibobol Maling, Polisi Kantongi Rekaman CCTV

Rumah di Aren Jaya Bekasi Dibobol Maling, Polisi Kantongi Rekaman CCTV

Megapolitan
Tak Pasang 'Giant Screen' untuk Nobar Formula E di Ancol, Jakpro: “Multiple TV” Berdampak Lebih Personal

Tak Pasang "Giant Screen" untuk Nobar Formula E di Ancol, Jakpro: “Multiple TV” Berdampak Lebih Personal

Megapolitan
Polda Metro Ungkap Kronologi Penipuan Tiket Konser Coldplay di Sulawesi Selatan

Polda Metro Ungkap Kronologi Penipuan Tiket Konser Coldplay di Sulawesi Selatan

Megapolitan
Kalah 'War' Tiket Indonesia Vs Argentina, Suporter Ini Berniat Beli lewat Calo

Kalah "War" Tiket Indonesia Vs Argentina, Suporter Ini Berniat Beli lewat Calo

Megapolitan
Aksi Unjuk Rasa Nakes di Gedung DPR Selesai, Jalan Gatot Subroto Kembali Dibuka

Aksi Unjuk Rasa Nakes di Gedung DPR Selesai, Jalan Gatot Subroto Kembali Dibuka

Megapolitan
PDI-P: Formula E Jakarta Belum Maksimal Promosikan Kendaraan Listrik

PDI-P: Formula E Jakarta Belum Maksimal Promosikan Kendaraan Listrik

Megapolitan
Mayat Laki-laki Ditemukan di Hotel Daerah Blok M

Mayat Laki-laki Ditemukan di Hotel Daerah Blok M

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com