"Masih kami dalami keterlibatannya. Saya luruskan bahwa itu adalah kegiatan internal dari teman-teman Kostrad," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (24/2/2016).
(Baca: Kapolri Sebut Ada Anggota DPR yang Masuk Daftar Pelanggan Bandar Narkoba)
Menurut Iqbal, dalam razia narkoba yang digelar di Perumahan Kostrad, Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Senin (22/2/2016), sejumlah oknum anggota TNI, oknum anggota Polri, dan warga sipil diduga positif terlibat dalam penyalahgunaan narkoba.
Iqbal juga membenarkan bahwa ada informasi mengenai dugaan keterlibatan IH setelah Satuan Kostrad dan BNNP melakukan pengembangan hasil penggerebakan tersebut.
"Memang ditemukan beberapa nama. Nama ya, bukan diamankan. Jadi, ada oknum polisi, TNI, dan salah satunya IH, dan masih kami dalami," ucap Iqbal.
Ia menambahkan, pihaknya akan bekerja sama dengan TNI dan Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta untuk mengusut tuntas kasus ini.
"Jelas, siapa pun di negara ini yang terbukti melanggar hukum pidana akan kami lakukan proses hukum," tambahnya.
(Baca: Kapolri Janji Tindak Oknum Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba di Tanah Kusir)
Sebelumnya, Tim Intel Kostrad dan POM Kostrad menangkap sejumlah oknum TNI, oknum polisi, dan warga sipil di Perumahan Kostrad, Tanah Kusir, Jakarta Pusat, Senin, terkait dugaan penyalahgunaan narkoba.