JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku sudah memarahi Dinas Komunikasi, Informasi, dan Kehumasan (Diskominfomas) DKI Jakarta terkait tak adanya kamera CCTV yang dapat merekam tumpukan kulit kabel yang menyumbat saluran air.
Saat ini, Basuki menginginkan ada rekaman kamera CCTV dan disimpan dalam harddisk.
"Saya mau (kamera) CCTV ada rekaman minimal tiga hari dan harus kita simpan di harddisk. Jadi, semua (kamera) CCTV ada rekaman, minimal tiga hari," kata Basuki di Balai Kota, Kamis (3/3/2016).
Basuki pun menginginkan kamera CCTV dipasang di seluruh jalan protokol. Tak hanya itu, Basuki ingin kamera CCTV itu bisa bergerak dan mengikuti pelat nomor polisi tiap kendaraan.
"Jadi, saya pengin (kamera) CCTV bisa ikuti pelat nomor mobil kamu... ke mana-mana bisa ikuti saya.... Saya mau (kamera) CCTV sekelas itu," kata Basuki.
Sementara itu, Kepala Diskominfomas DKI Ii Karunia mengaku, jumlah kamera CCTV di kawasan Ring I masih terbatas. Rencananya, provider akan menambah jumlah kamera CCTV di sana.
"Saya juga mau mastiin dan cari tahu sama teman-teman, kabel itu milik provider siapa sih. Jangan-jangan kabel lama," kata Ii.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.