JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, revitalisasi kawasan Kota Tua akan akan dibiayai pengembang, yakni Sampoerna Land.
Revitalisasi kawasan Kota Tua ini ditargetkan rampung pada akhir 2016.
"Sampoerna Land itu ada dia minta ninggiin KLB (koefisien luas bangunan). Mereka sudah bangun rusun, tetapi masih ada duit sisa Rp 700-800 miliar. Nah, uang itu yang kami minta bangun Kota Tua," kata Basuki, di Jakarta Theater, Jumat (4/3/2016) malam.
Tidak hanya merevitalisasi gedung tua, pengembang itu akan mempercantik sungai yang mengalir di sana.
Bahkan, Basuki meminta sungai-sungai di sana dibuat menjadi bening. Kemudian taman-taman juga akan dipercantik.
"Desain semua saya sudah setuju, termasuk tema, sudah lengkap. Saya penginnya kalau kalinya bisa dibuat bening, pelihara ikan ya bagus juga," ujar Basuki.
Dengan rencana ini, Pemprov DKI Jakarta memutus kerja sama dengan Jakarta Old Town Revitalization Corp (JOTRC).
Pasalnya, JOTRC hanya fokus mengembalikan bentuk gedung tua seperti aslinya. (Baca: Ahok Kecewa Kinerja JOTRC Revitalisasi Kawasan Kota Tua).
"Terakhir ketemu, mereka bilang beresin Kota Tua mah butuh 25-30 tahun. Aduh, sudah enggak usah ngomong sama saya deh," kata Basuki.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.