Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPD Partai Gerindra DKI Yakin Seluruh Bakal Calon Menerima Keputusan yang Diambil

Kompas.com - 01/06/2016, 06:44 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua tim penjaringan calon gubernur dari Partai Gerindra, Syarif meyakini nama yang tidak dipilih oleh DPP Gerindra untuk maju pada Pilkada DKI, akan ikhlas menerimanya.

"Kader Gerindra di manapun seperti partai lain, ketika dijaring punya komitmen menerima segala keputusan apapun dari ketua umum," ujar Syarif saat dihubungi Kompas.com, Selasa (31/5/2016).

Pernyataan tersebut menanggapi nama Sjafrie Sjamsoeddin yang akhir-akhir ini menguat untuk diusung oleh Gerindra. Padahal Sjafrie bukanlah kader asli Gerindra. Begitu juga dengan pergerakan yang dilakukan oleh Sjafrie terbilang sangat senyap dibandingkan dengan Sandiaga Uno yang jauh lebih terbuka.

Sejak mendeklarasikan diri untuk maju menjadi calon Gubernur DKI, lima wilayah ibu kota yaitu Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Barat telah dia jajaki.

Bahkan bukan hanya Sjafrie, nama bakal calon lain seperti Yusril Ihza Mahendra, Abraham Lunggana, bahkan petahana Basuki Tjahaja Purnama tidak pernah seintens itu melakukan pendekatan ke masyarakat saat maju di pilkada. Namun Syarif tetap yakin, meski tidak diusung, Sandiaga Uno tetap bertahan di Gerindra.

"Ketika nama Pak Sjafrie menguat dan nama Pak Sandiaga tergeser, apa jawab Pak Sandi, 'ikhlas'. Saya kira Pak Sandiaga cocok dan positioning psikologisnya siap. Kalah menang kan harus siap," ujar Syarif.

Nama Sjafrie Sjamsoeddin menguat untuk diusung oleh Partai Gerindra pada Pilkada DKI 2017. Bahkan nama Sjafrie santer dikaitkan akan didampingi Djarot Saiful Hidayat untuk maju menjadi cagub dan bacagub pada Pilkada DKI itu. (Baca: Gerindra Wacanakan Duet Sjafrie-Djarot dalam Pilkada DKI 2017)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
2 Pasien Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana Disebut Akan Jalani Operasi Tambahan

2 Pasien Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana Disebut Akan Jalani Operasi Tambahan

Megapolitan
Terjaring Razia, Jukir di Minimarket: Saya Sudah Rentan, Tapi Harus Tetap Jadi Tulang Punggung Keluarga

Terjaring Razia, Jukir di Minimarket: Saya Sudah Rentan, Tapi Harus Tetap Jadi Tulang Punggung Keluarga

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tewas di Kali Sodong, Efendy 'Video Call' Keluarga dengan Wajah Lebam

Sebelum Ditemukan Tewas di Kali Sodong, Efendy "Video Call" Keluarga dengan Wajah Lebam

Megapolitan
Korban Begal di Jakbar Sempat Minta Tolong Sopir Truk, Pinjam Ponsel Buat Hubungi Orangtua

Korban Begal di Jakbar Sempat Minta Tolong Sopir Truk, Pinjam Ponsel Buat Hubungi Orangtua

Megapolitan
Kapolsek Janji Tangkap Begal Calon Siswa Bintara di Jakbar dalam Dua Hari

Kapolsek Janji Tangkap Begal Calon Siswa Bintara di Jakbar dalam Dua Hari

Megapolitan
Jukir Liar yang Masih Bandel Akan Dikenai Sanksi Tindak Pidana Ringan

Jukir Liar yang Masih Bandel Akan Dikenai Sanksi Tindak Pidana Ringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com