Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkumham Resmikan 33 Kelurahan Sadar Hukum di Jakarta

Kompas.com - 03/06/2016, 18:01 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, meresmikan 33 kelurahan di DKI Jakarta yang sadar hukum. Kepala Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Endang Sudirman, mengatakan ke-33 kelurahan ini memenuhi kriteria sadar hukum.

"Sampai tahun 2016 sudah ada 122 dari 267 kelurahan sadar hukum yang diresmikan. Hari ini diresmikan 33 kelurahan," kata Endang pada acara peresmian 33 kelurahan sadar hukum di Balai Agung, Balai Kota, Jumat (3/6/2016).

Peresmian ditandai dengan pemberian anugerah Anubhawa Sasana Kelurahan kepada para lurah.

Beberapa kriteria kelurahan sadar hukum yakni 90 persen warganya mampu melunasi kewajiban membayar pajak bumi dan bangunan (PBB), tidak terdapat perkawinan di bawah usia berdasar Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, rendahnya angka kriminalitas, rendahnya kasus narkotika, tingginya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungannya, dan lain-lain.

"Anugerah ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran hukum yang berkesinambungan," kata Endang.

Ke 33 kelurahan sadar hukum itu tersebar enam wilayah Jakarta. Di Jakarta Pusat yang masuk kategori itu adalah Pasar Baru, Cikini, Kebon Kelapa, Utan Panjang, Paseban, dan Rawasari.

Di Jakarta Utara yaitu Kelapa Gading Timur, Tugu Utara, Rawa Badak Utara, dan Kapuk Muara. Di Jakarta Barat yaitu Duri Kosambi, Glodok, Jelambar, Semanan, Meruya Selatan, Kota Bambu Selatan, dan Sukabumi Utara. Sementara di Jakarta Selatan tercatat Kelurahan Selong, Rawa Badak, Melawai, Karet Kuningan, Guntur, dan Karet.

Jakarta Timur adalah Kelurahan Cipinang Besar Utara, Tengah, Utan Kayu Selatan, Cipayung, Pinangranti, Cibubur, Pondok Kelapa, dan Baru. Sementara di Kepulauan Seribu yaitu Kelurahan Pulau Kelapa dan Pulau Panggang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ulah Meresahkan Wanita di Depok, Mengaku Malaikat lalu Paksa Warga Beri Uang Sambil Marah-marah

Ulah Meresahkan Wanita di Depok, Mengaku Malaikat lalu Paksa Warga Beri Uang Sambil Marah-marah

Megapolitan
Anies Baswedan Siap Ikut Pilkada Jakarta 2024, PKS Tunggu Keputusan DPP

Anies Baswedan Siap Ikut Pilkada Jakarta 2024, PKS Tunggu Keputusan DPP

Megapolitan
Polisi Akan Periksa Karyawan Toko Terkait Perampokan 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2

Polisi Akan Periksa Karyawan Toko Terkait Perampokan 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2

Megapolitan
Formula E Jakarta Ditunda Tahun Depan, Heru Budi: Nanti Tanya Gubernur yang Baru

Formula E Jakarta Ditunda Tahun Depan, Heru Budi: Nanti Tanya Gubernur yang Baru

Megapolitan
'Malaikat' Mampir 7 Kali ke Rumahnya, Warga: Dikasih Rp 50.000 Minta Rp 200.000, Enggak Puas

"Malaikat" Mampir 7 Kali ke Rumahnya, Warga: Dikasih Rp 50.000 Minta Rp 200.000, Enggak Puas

Megapolitan
Tiket Ancol Gratis Spesial HUT DKI Setelah Pukul 17.00 WIB, Ini Syarat dan Ketentuannya

Tiket Ancol Gratis Spesial HUT DKI Setelah Pukul 17.00 WIB, Ini Syarat dan Ketentuannya

Megapolitan
Dudung Abdurachman Tegaskan Tak Maju Pilkada Jakarta 2024

Dudung Abdurachman Tegaskan Tak Maju Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Polisi Usut Dugaan Sekuriti dan Karyawan Terlibat Perampokan Toko Jam Tangan Mewah di PIK 2

Polisi Usut Dugaan Sekuriti dan Karyawan Terlibat Perampokan Toko Jam Tangan Mewah di PIK 2

Megapolitan
Pemerintah Segera Bentuk Satgas Judi Online, Fahira Idris Berikan Beberapa Catatan

Pemerintah Segera Bentuk Satgas Judi Online, Fahira Idris Berikan Beberapa Catatan

Megapolitan
Aset Rusunawa Marunda Dijarah Maling, Heru Budi: Kami Tangkap Pelakunya

Aset Rusunawa Marunda Dijarah Maling, Heru Budi: Kami Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Anies Mau Kembalikan Jakarta ke Relnya, Gerindra: Dulu Gubernurnya Siapa?

Anies Mau Kembalikan Jakarta ke Relnya, Gerindra: Dulu Gubernurnya Siapa?

Megapolitan
Politikus Gerindra Sebut Ada yang 'Meriang' dan Buru-buru Deklarasi Usai Partainya Cek Ombak Pilkada Jakarta

Politikus Gerindra Sebut Ada yang "Meriang" dan Buru-buru Deklarasi Usai Partainya Cek Ombak Pilkada Jakarta

Megapolitan
Geliat di Kampung Konfeksi Tambora, Industri Tak Kecil di Dalam Gang Kecil...

Geliat di Kampung Konfeksi Tambora, Industri Tak Kecil di Dalam Gang Kecil...

Megapolitan
Pilu Wanita di Tangsel, Dipukuli Pacar hingga Babak Belur dan Disekap gara-gara Hilangkan Ponsel

Pilu Wanita di Tangsel, Dipukuli Pacar hingga Babak Belur dan Disekap gara-gara Hilangkan Ponsel

Megapolitan
Ruang Sauna di Jakarta Barat Diduga Terbakar, Tak Ada Korban Jiwa

Ruang Sauna di Jakarta Barat Diduga Terbakar, Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com