Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok Terminal Terbesar Se-Asia Tenggara di Pulo Gebang

Kompas.com - 14/06/2016, 15:25 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

Terminal ini memiliki area parkir yang tersedia untuk mobil, park and ride, sepeda motor, dan taksi. Untuk kapasitas bus AKAP, terminal ini dapat menampung lebih kurang 80 bus.

Kompas.com/Robertus Belarminus Salah satu pemandangan lantai bertingkat di Blok C di Terminal Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur. Pemandangan di terminal yang digadang-gadang terbesar se-Asia Tenggara itu layaknya berada di mal. Senin (13/6/2016)

Belum dapat digunakan

Sayangnya, kemegahan terminal ini belum seutuhnya bisa dinikmati publik. Pengoperasian terminal tersebut kerap molor karena dirundung kendala.

Contoh akses menuju tol Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JLJ) atau Jakarta Outer Ring Road (JORR). Baru tahun 2016 ini akhirnya akses bus dari terminal ke tol terhubung.

Selama kendala teknis tersebut, terminal dengan luas lahan 12,6 hektar dengan luas bangunan 5,4 hektar itu layaknya hanya gedung kosong.

Saat ini, dari pengamatan Kompas.com, bus AKAP yang lewat bisa dihitung dengan jari. Lebih sering muncul angkutan KWK dan metromini yang melintas lalu keluar lagi terminal. Kondisi loket-loket terminal AKAP banyak kosong.

Begitu juga dengan keadaan terminal yang sepi penumpang. Hanya pegawai Dishub dan satpam saja yang terlihat. Banyak sudut ruangan di lantai bawah terminal yang sengaja dipadamkan listriknya, termasuk eskalator, karena sepi. Kamera CCTV di terminal tersebut belakangan semuanya rusak.

Kepala Unit Pelayanan Teknis Terminal Pulo Gebang, Nurhayati Sianaga, Senin (6/6/2016), berujar, total ada 72 kamera CCTV yang dimiliki. Dari jumlah itu, baru 48 CCTV yang sudah dibetulkan. Sisanya masih proses perbaikan.

Layani mudik

Setelah akses dari terminal tol terhubung, Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Dinas Perhubungan Provinsi DKI, dan pihak terminal mempersiapkan operasional terminal tersebut menghadapi Lebaran tahun ini.

Halaman:


Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com