Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Balik, Paket Makanan Ringan Dibagikan di Kampung Rambutan dan Pulogadung

Kompas.com - 10/07/2016, 09:35 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Puncak arus balik Lebaran di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, diprediksi jatuh pada hari ini, Minggu (10/7/2016).

Sejak pukul 08.00 WIB, ratusan pemudik sudah mulai tiba di Terminal Kampung Rambutan dari berbagai kota. Mayoritas, para pemudik yang turun dari bus-bus antarkota dari kawasan Jawa Barat, seperti Cianjur, Garut, Tasikmalaya dan Sukabumi.

Selain itu, ada juga beberapa bus dari wilayah Sumatera Selatan seperti, Lampung, Palembang dan bengkulu.

Selain pemudik, terlihat juga beberapa petugas dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdar) sedang membagi-bagikan makanan ringan dan juga minuman kepada para pemudik yang baru turun dari bus.

Kepala Humas Ditjen Hubdar, Sugiyatno, mengatakan, pembagian makanan ringan dan minuman ini merupakan bentuk kepedulian dari Ditjen Hubdar kepada pemudik yang baru tiba di Terminal Kampung Rambutan.

"Pembagian makanan ini untuk mengatasi kelelelahan dari pemudik yang baru saja tiba dari perjalanan jauh," ujar Sugiyatno di Terminal Kampung Rambutan, Minggu.

Sugiyatno mengaku, selain di Terminal Kampung Rambutan, Ditjen Hubdar juga membagi-bagikan makanan dan minuman di Terminal Pulo Gadung, Jakarta Timur.

Setidaknya, menurut Suyatno pembagian, makanan dan minuman ini bisa sedikit bisa mengurangi tingkat kelelahan dari pemudik.

"Di sini (Terminal Kampung Rambutan) dan Terminal Pulo Gadung kami bagi-bagikan sekitar 500 paket makanan," ucapnya.

Rencananya, pada pagi ini Direktur Jendral Perhubungan Darat, Pudji Hartatanto ikut meninjau Terminal Kampung Rambutan. Namun hal tersebut urung dilakukan lantaran ada rapat di Kementerian Perhubungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com