Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kombes Krishna Murti Ceritakan Alasannya Hadir di Persidangan Jessica

Kompas.com - 10/08/2016, 21:03 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kombes Krishna Murti tidak lama menghadiri persidangan Jessica Kumala Wongso di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (10/8/2016). Krishna yang datang sekitar pukul 18.40 WIB, keluar dari ruang sidang pukul 19.35 WIB.

Saat keluar, Krishna baru angkat bicara soal kedatangannya ke persidangan Jessica. Mantan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya ini mengungkapkan penyidikan dilakukan secara runut.

"Kami melakukan penyidikan dari awal pembuatan kopi sampai kopi masuk ke dalam tubuh korban. Jadi semua orang bisa jadi potential suspect. Itu yang kemudian kami terus pantau sidangnya," ungkap Krishna di PN Jakarta Pusat, Rabu.

Ia pun memastikan bahwa penyidikan dilakukan dengan objektif. Jaksa pun dianggap sinergis dengan penyidik.

"Kami lakukan penyidikan objektif tanpa tendensi apa pun. Penyidikan dalam rangka melakukan penegakkan hukum dan Insya Allah bisa dipertanggungjawabkan dunia akhirat," tegas Krishna.

Selain itu, Krishna ingin memastikan bahwa rekaman kamera closed circuit television (CCTV) terkait pembuatan es kopi vietnam oleh Rangga, pelayan Kafe Olivier diputarkan. Rekaman itu diputarkan saat pemeriksaan ahli informasi dan teknologi (IT).

"Tadi kan lihat itu dari awal pembuatan kopi (oleh) Rangga. Saya ingin pastikan itu ditunjukkan. Semua publik menilai. Ini kan persidangan terbuka," kata Wakil Kapolda Lampung itu di PN Jakarta Pusat.

Menurut Krishna, saat ini semua pihak sudah menjalankan sesuai perannya masing-masing. Namun ia menolak berkomentar bila berkaitan dengan materi persidangan. (Baca: Krishna Murti Tebar Senyum di Kejati DKI, Ada Apa?)

Saat menjabat Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Krishna dulu yang memimpin penyelidikan kasus Mirna. Sebelum dinyatakan lengkap, berkas perkara itu lima kali dikembalikan pihak kejaksaan untuk dilengkapi oleh pihak kepolisian.

Wayan Mirna Salihin meninggal setelah meminum kopi vietnam yang dipesan oleh temannya, Jessica Kumala Wongso, di kafe Olivier, Grand Indonesia, pada 6 Januari 2016. Jessica kini menjadi terdakwa dalam kasus tersebut. Jaksa penuntut umum mendakwa Jessica dengan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Bogor Keluarkan Larangan Judi Konvensional dan 'Online'

Pemkot Bogor Keluarkan Larangan Judi Konvensional dan "Online"

Megapolitan
Truk Trailer Tabrak Pembatas Jalan di Tol JORR, Sopir Tewas di Tempat

Truk Trailer Tabrak Pembatas Jalan di Tol JORR, Sopir Tewas di Tempat

Megapolitan
'Debt Collector' Keroyok Tukang Mi Ayam di Tangerang, Berawal dari Teriakan 'Maling'

"Debt Collector" Keroyok Tukang Mi Ayam di Tangerang, Berawal dari Teriakan "Maling"

Megapolitan
Fahira Idris: Calon Gubernur Jakarta Harus Prioritaskan Solusi Polusi Udara

Fahira Idris: Calon Gubernur Jakarta Harus Prioritaskan Solusi Polusi Udara

Megapolitan
Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Cidepit Bogor

Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Cidepit Bogor

Megapolitan
Hanyut di Selokan Saat Banjir, Jasad Bocah di Bekasi Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Hanyut di Selokan Saat Banjir, Jasad Bocah di Bekasi Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Megapolitan
Bocah di Bekasi Hanyut Terbawa Arus Selokan Saat Bermain Banjir

Bocah di Bekasi Hanyut Terbawa Arus Selokan Saat Bermain Banjir

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat LPS Monas Half Marathon 2024

Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat LPS Monas Half Marathon 2024

Megapolitan
Dua Lansia di Bogor Ditangkap karena Cabuli Tiga Anak, Sempat Diinterogasi Ibu Korban

Dua Lansia di Bogor Ditangkap karena Cabuli Tiga Anak, Sempat Diinterogasi Ibu Korban

Megapolitan
Siasat Kakak Beradik Rekrut Puluhan Selebgram untuk Promosikan Situs Judi Online

Siasat Kakak Beradik Rekrut Puluhan Selebgram untuk Promosikan Situs Judi Online

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan LPSK | Akrabnya Gibran dan Heru Budi Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut

[POPULER JABODETABEK] Saat Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan LPSK | Akrabnya Gibran dan Heru Budi Blusukan Bareng di Jakbar-Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 30 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 30 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Sudirman Said Sebut Perencanaan Batavia 'Contekan' untuk Bangun Jakarta

Sudirman Said Sebut Perencanaan Batavia 'Contekan' untuk Bangun Jakarta

Megapolitan
Sejumlah Titik dan Gedung di Jakarta Padamkan Lampu Malam Ini, Cek Lokasinya

Sejumlah Titik dan Gedung di Jakarta Padamkan Lampu Malam Ini, Cek Lokasinya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com