Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Kamu Mau "Korbanin" Jutaan Orang demi Beberapa Orang yang Keras Kepala?

Kompas.com - 28/09/2016, 20:12 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
— Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta harus segera menertibkan permukiman liar di bantaran Kali Ciliwung, termasuk Bukit Duri.

Program itu dilakukan demi normalisasi Kali Ciliwung dalam rangka penanggulangan banjir Ibu Kota.

Penertiban permukiman liar di Bukit Duri dilakukan pada Rabu (28/9/2016) pagi meskipun proses hukum di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) tengah berjalan.

Gugatan class action terhadap Pemprov DKI Jakarta itu dilayangkan 60 warga Bukit Duri.

"Kamu mau ngorbanin jutaan orang hanya demi beberapa orang yang keras kepala? Ini kan rata-rata mereka ada usaha," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu.

Basuki mengibaratkan penertiban Bukit Duri dengan berbagai penertiban sebelumnya. Warga banyak yang meminta penundaan penggusuran karena sudah menetap selama puluhan tahun dan memiliki usaha di sana.

Namun, lanjut dia, warga tidak bisa melanggar aturan dengan menduduki lahan negara atau di atas jalur hijau.

"Saya kasih kamu contoh, kalau ngomong tega nih ya, itu Kampung Pulo waktu saya bongkar ada 13 ruko yang dari zaman Belanda sudah usaha hak milik, saya bongkar," kata Basuki.

Pemilik ruko yang mengaku sudah 60 tahun berusaha di sana pun menolak kompensasi yang diberikan Pemprov DKI Jakarta. Bahkan, belasan pemilik ruko itu berencana menggugat Pemprov DKI Jakarta ke meja hijau.

"Saya bilang, demi orang Jakarta, terpaksa kamu harus pindah toko. Soal rezeki, Tuhan yang kasihlah. Ya minimal, saya enggak ada pilihan, (ruko) kamu harus dibongkar," kata Basuki.

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengibaratkan pembongkaran 13 ruko di bantaran Kali Ciliwung itu dengan penertiban permukiman liar di lokasi yang sama.

"Kamu bayangin, bangunan yang ada hak milik saja saya bongkar kok, apalagi Anda yang reklamasi sungai, tidak punya hak milik, ngemplang tanah negara 15-20 tahun," kata Basuki.

Kompas TV Tolak Relokasi, Warga Bukit Duri Ajukan Gugatan â??Class Actionâ??
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Kadishub DKI Bakal Menindak Pengendara Motor yang Melintasi Trotoar di Matraman

Kadishub DKI Bakal Menindak Pengendara Motor yang Melintasi Trotoar di Matraman

Megapolitan
Kadishub DKI: Jukir Liar Bisa Dipenjara dan Didenda hingga Rp 20 Juta

Kadishub DKI: Jukir Liar Bisa Dipenjara dan Didenda hingga Rp 20 Juta

Megapolitan
Terjaring Razia, Jukir Liar di Minimarket Tebet: Saya Cuma Cari Uang untuk Sarapan

Terjaring Razia, Jukir Liar di Minimarket Tebet: Saya Cuma Cari Uang untuk Sarapan

Megapolitan
Terjaring Razia, Jukir Liar di Tebet Hanya Bisa Pasrah Diminta Berhenti dari Pekerjaannya

Terjaring Razia, Jukir Liar di Tebet Hanya Bisa Pasrah Diminta Berhenti dari Pekerjaannya

Megapolitan
Profil R Kun Wardana Abyoto, Bakal Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Jalur Independen yang Punya IQ Tinggi

Profil R Kun Wardana Abyoto, Bakal Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Jalur Independen yang Punya IQ Tinggi

Megapolitan
Kadishub DKI: Jukir Liar yang Terjaring Razia Akan Diberi Pelatihan Kerja Sesuai Minatnya

Kadishub DKI: Jukir Liar yang Terjaring Razia Akan Diberi Pelatihan Kerja Sesuai Minatnya

Megapolitan
Dishub Jaksel Pastikan Razia Jukir Liar Akan Dilakukan Secara Humanis

Dishub Jaksel Pastikan Razia Jukir Liar Akan Dilakukan Secara Humanis

Megapolitan
Debat dengan Petugas Dishub, Jukir Liar: Saya Ada Organisasinya, Kepolisian dan Angkatan Darat!

Debat dengan Petugas Dishub, Jukir Liar: Saya Ada Organisasinya, Kepolisian dan Angkatan Darat!

Megapolitan
Sosok Dharma Pongrekun, Jenderal Bintang 3 yang Maju Cagub DKI hingga Kumpulkan 749.298 Dukungan Warga

Sosok Dharma Pongrekun, Jenderal Bintang 3 yang Maju Cagub DKI hingga Kumpulkan 749.298 Dukungan Warga

Megapolitan
Disdik DKI Janji Tindak Tegas Sekolah yang Nekat Gelar Perpisahan di Luar Kota

Disdik DKI Janji Tindak Tegas Sekolah yang Nekat Gelar Perpisahan di Luar Kota

Megapolitan
12 Jukir dari 8 Minimarket di Jakpus Diangkut Petugas Saat Razia Parkir Liar

12 Jukir dari 8 Minimarket di Jakpus Diangkut Petugas Saat Razia Parkir Liar

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Depok Pulangkan 7 Pasien Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Depok Pulangkan 7 Pasien Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Disdik DKI: Orangtua Murid Masih Ada yang Keberatan Soal Larangan Perpisahan di Luar Kota

Disdik DKI: Orangtua Murid Masih Ada yang Keberatan Soal Larangan Perpisahan di Luar Kota

Megapolitan
Disdik DKI Jakarta Larang Perpisahan dan 'Study Tour' ke Luar Kota

Disdik DKI Jakarta Larang Perpisahan dan "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
Ada Ormas hingga Oknum Aparat di Balik Parkir Liar di Jakarta...

Ada Ormas hingga Oknum Aparat di Balik Parkir Liar di Jakarta...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com