JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang perempuan menangis saat mengadukan masalah yang dihadapinya kepada Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono. Dia mengadu karena merasa diintimidasi oleh warga di sekitar tempat tinggalnya.
Perempuan itu bernama Lo Kwai Lin. Dia menceritakan bahwa tanamannya ditebang dan sumurnya diduga diracuni oleh seseorang yang dia tidak ketahui persis.
"Waktu zaman Pak Jokowi saya sudah lapor, tetapi bawahannya bohongin Pak Jokowi kali, belum selesai sampai sekarang," ujar dia di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (1/11/2016).
(Baca: Ingin Mengadu ke Plt Gubernur DKI? Adukan ke Dua Nomor Ini)
Sumarsono menanyakan kepada Lo duduk permasalahan yang lebih lengkap. Lo menjelaskan bahwa ada seseorang yang memotong tanamannya di kediamannya di kawasan Tamansari, Glodok, Jakarta Barat. Dia mengatakan, semua warga tidak ada yang membelanya.
"Itu sudah pidana," ujar Sumarsono menimpali Lo.
(Baca: Tak Banyak yang Melapor, Plt Gubernur DKI Terima Warga Sambil Duduk)
Secara terpisah, Lo mengatakan, warga mengklaim tanah yang dia gunakan untuk menanam adalah tanah warga tersebut.
Namun, Lo menegaskan bahwa lahan yang ia tempati adalah miliknya. Kepada Lo, Sumarsono mengatakan akan menindaklanjuti laporan ini.
Setelah melapor sambil menangis, Lo pun pamit meninggalkan Balai Kota DKI Jakarta kepada Sumarsono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.