Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Pejabat Eselon II DKI yang Dirombak Sumarsono

Kompas.com - 03/01/2017, 06:30 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono akan melantik sekaligus mengukuhkan pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Selasa (3/1/2017). Rencananya, pelantikan pejabat akan dilaksanakan di Silang Monas Selatan, Selasa pagi.

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah menyebut akan ada beberapa pejabat eselon II yang dirombak. Baik itu dipromosikan, dirotasi, dan didemosi.

"Pejabat eselon II yang diganti (Kepala Dinas Pelayanan Pajak) DPP. Yang naik (jadi Kepala Dinas Pelayanan Pajak) itu wakilnya, Edi Sumantri," kata Saefullah, kepada wartawan, Senin (2/1/2017).

Kemudian Agus Bambang Setyowidodo yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pelayanan Pajak akan didemosi menjadi anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).

Kemudian Kepala Badan Kesatuan, Bangsa, dan Politik (Bakesbangpol) DKI Jakarta Rationo akan dirotasi menjadi Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta. Firmansyah yang sebelumnya menjadi Kepala Disorda DKI Jakarta juga akan didemosi menjadi anggota TGUPP.

"Yang jadi Kepala Bakesbangpol itu Darwis. Promosi dari Kepala Bidang Pembinaan Ideologi, eselon III," kata Saefullah. (Baca: Rombak PNS DKI, Plt Gubernur DKI Ibaratkan Tak Ingin "Waitress" Jadi Montir)

Selain itu, Asisten Sekda bidang Administrasi dan Keuangan DKI Jakarta Mara Oloan Siregar memasuki usia pensiun.

Pejabat lainnya yang akan terkena perombakan adalah Wakil Wali Kota Jakarta Timur Husein Murad. Ia ditunjuk menjadi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI.

Sebagai gantinya, Wakil Bupati Kepulauan Seribu M Anwar akan menjabat Wakil Wali Kota Jakarta Timur.

Sumarsono akan mengukuhkan 79 pejabat eselon II. Kemudian 3 pejabat dipromosikan ke eselon II, 11 pejabat eselon II dirotasi, dan demosi 3 pejabat.

Pejabat yang dirotasi sebagai dampak perampingan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI.

Ada beberapa SKPD yang berubah nomenklaturnya. Seperti Dinas Kebersihan yang digabungkan dengan Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD). Namanya diubah menjadi Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan DKI Jakarta.

Rencananya, Kepala Dinas Kebersihan Isnawa Adji akan dirotasi memimpin Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan DKI Jakarta.

Selain pejabat eselon II, Sumarsono juga akan melantik dan mengukuhkan pejabat eselon III serta IV. (Baca: Ini Perubahan-perubahan Nama SKPD di Pemprov DKI Awal Tahun Depan)

Pengukuhan dan pelantikan pejabat ini sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta. Sumarsono akan mengukuhkan dan melantik 5038 pejabat DKI.

"Jadi besok ada pejabat yang di-downgrade, bisa dari eselon II ke eselon III atau eselon III ke eselon IV. Kalau pejabat yang kena demosi, dari punya jabatan jadi staf," kata Saefullah.

Kompas TV Plt Gubernur DKI: Harusnya Pak Ahok Terima Kasih
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Megapolitan
Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Megapolitan
Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Megapolitan
Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Megapolitan
Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com