JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta Edison Sianturi mengatakan, 77.384 dari 7.312.826 penduduk Jakarta belum melakukan perekaman KTP elektronik atau e-KTP.
Sebanyak 77.384 penduduk yang belum melakukan perekaman e-KTP tersebut disebutnya sebagai pemilih potensial pada Pilkada DKI 2017.
"Yang belum melakukan perekaman ada 77.384 atau 1,05 persen dari jumlah penduduk DKI yang tercatat," ujar Edison saat rapat koordinasi Pilkada DKI 2017 di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (16/1/2017).
(Baca juga: KPU Minta Pemerintah Daerah Dorong Warga Lakukan Perekaman E-KTP )
Edison menyampaikan, terdapat sejumlah alasan mengapa ada cukup banyak penduduk yang belum melakukan perekaman e-KTP. Salah satunya adalah kebijakan relokasi yang dilakukan Pemprov DKI.
Bagi penduduk yang telah pindah ke rumah susun (rusun), Edison menjamin mereka telah terdata.
Namun, kendala yang terjadi, masih banyak penduduk yang tidak diketahui mobilisasinya. Faktor lainnya ialah penduduk yang tinggal di apartemen dan penduduk Jakarta yang berada di luar negeri.
(Baca juga: Plt Gubernur DKI Ingin Perekaman E-KTP Selesai Sebelum Pencoblosan )
Edison menambahkan, ada penduduk yang bekerja di luar Jakarta dan tidak melakukan perekaman.
"Hasil coklit (pencocokan dan penelitian), penduduk ke luar negeri tinggi. Lalu ada yang keluar daerah, kerja dan tidak lakukan perekaman," ujar Edison.
Adapun jumlah daftar pemilih tetap (DPT) yang ditetapkan KPUD DKI Jakarta pada Pilkada DKI 2017 sebanyak 7.108.589 orang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.