Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot Pantau Kerja Bakti di Phb Cililitan Besar meski Diguyur Hujan

Kompas.com - 19/02/2017, 11:42 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memantau langsung kerja bakti di saluran penghubung (Phb) Cililitan Besar di Jalan PLK II, RW 01, Makasar, Jakarta Timur.

Pantauan Kompas.com, Minggu (19/2/2017) Djarot, tiba di lokasi di bawah guyuran hujan gerimis.

Dengan jaket biru baju putih, Djarot menyusuri jalan di tempi saluran penghubung yang punya lebar sekitar 5 meter dengan dalam hingga 2 meter tersebut. Djarot terlihat berjalan sambil dipayungi.

Dirinya menyapa para pekerja Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI dan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) yang terjun ke kali melakukan pembersihan. Ia sempat memantau petugas dan warga membersihkan sedimentasi di pinggiran Phb Cililitan Besar.

Lumpur sedimentasi itu digali dengan cangkul, dimasukan ke karung, lalu diangkut dengan truk Dinas SDA DKI. Djarot mengatakan, kerja bakti ini merupakan kegiatan rutin yang digelar setiap minggu di Jakarta.

"Jadi setiap minggu itu selalu ada kerja bakti di wilayah," kata Djarot, di sela kunjungannya memantau kegiatan tersebut, Minggu pagi.

Dirinya mengatakan, kerja bakti setiap minggu itu utamanya memang menyasar saluran-saluran air.

"Utamanya untuk membersihkan saluran-saluran air sehingga bisa bebas banjir," ujar Djarot.

Namun, kegiatan kerja bakti yang dimulai sekitar pukul 07.30 itu berhenti pukul 09.00. Pasalnya, hujan semakin lebat dan permukaan air di saluran Phb itu perlahan naik.

Petugas akhirnya hanya menyelesaikan sisa pekerjaan dengan memindahkan karung berisi sedimen dari Phb tersebut ke atas truk. [Baca: Kenakan Sandal Jepit, Djarot Susuri Lokasi Banjir di Kampung Arus]

Hentikan kerja bakti

Djarot juga meminta langsung agar kerja bakti itu dihentikan karena hujan. Ia tak mau petugas dan warga jatuh sakit karena hujan. Ia menyarankan perkerjaan dilanjutkan di rumah-rumah warga saja.

"Meskipun hujan deras tetap kerja bakti. Hujan begini kerja bakti di rumah, sapu, pel, enggak usah keluar. Kalau dipaksakan habis kerja bakti, nanti sakit," ujar Djarot.

Sebelumnya, Lurah Makasar Sumadi mengatakan, pembersihan saluran Phb Cililitan Besar itu dilakukan sepanjang 1 kilometer di RW 01 sampai RW 03 setempat.

"Kurang lebih 500 orang yang terlibat," kata Sumadi, di lokasi, Minggu pagi.

Sumadi mengatakan, ada tujuh titik sedimentasi yang dibersihkan di salurah Phb ini. Yang paling parah yang ada di tikungan-tikungan salurah Phb.

Kompas TV Setelah aktif kembali menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat hari ini (12/2) mendatangi kantor Wali Kota Jakarta Barat. Kedatangan Djarot Saiful Hidayat untuk menerima laporan Wali Kota Jakarta Barat Annas Effendi. Ini merupakan kegiatan Djarot setelah kembali aktif menjabat sebagai wakil gubernur, usai menjalani cuti kampanye pilkada Jakarta. Djarot mengaku tidak memikirkan anggapan adanya kepentingan politik saat kembali aktif menjabat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com