Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anjing Pelacak Mulai Disiagakan di Stasiun Gambir dan Stasiun Senen

Kompas.com - 28/05/2017, 19:27 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anjing-anjing pelacak dari unit K9 (unit keamanan dengan hewan berupa anjing) Polda Metro Jaya mulai disiagakan di Stasiun Gambir dan Stasiun Senen

Hal ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan keamanan di lingkungan stasiun demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

(Baca juga: Kurangi Kemacetan, Pintu Masuk-Keluar Stasiun Senen Diubah)

Kepala Humas Daops I PT KAI Suprapto mengatakan, ada empat unit K9 yang disiagakan. Dua di antaranya di Stasiun Gambir dan dua lainnya di Stasiun Senen.

"Unit K9 disiagakan di pusat keberangkatan para penumpang kereta api jarak jauh dan menengah dari wilayah Jakarta ke sejumlah daerah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur," kata Suprapto melalui keterangan tertulisnya, Minggu (28/5/2017).

Selain unit K9, kata Suprapto, pada Lebaran tahun ini, ada ratusan personel TNI dan Polri yang akan disebar dam disiagakan untuk mengamankan 107 stasiun yang berada di area kerja Daops I yang mencakup wilayah Cikampek, Sukabumi, hingga Merak.

(Baca juga: 17 Maret, Tiket Kereta Api untuk Mudik Lebaran Bisa Dipesan)

Tenaga keamanan dari unsur TNI dan Polri itu terdiri dari 20 personel Garnisun, 134 dari Polda Metro Jaya, 56 dari Polda Jabar, dan 56 dari Polda Banten.

"Nantinya tenaga keamanan ini akan tersebar sebagai tenaga keamanan stasiun, tenaga keamanan jalur KA, dan personil pawang K9," ucap Suprapto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com