Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam Ini, Pasokan Air Palyja Kembali Normal secara Bertahap

Kompas.com - 14/07/2017, 14:31 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah sempat terhenti akibat terputusnya aliran listrik, pasokan air bersih dari PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) dijanjikan akan kembali normal pada Jumat (14/7/2017) malam ini.

Head of Corporate Communications and Social Responsibility Division Palyja, Lydia Astriningworo mengatakan, aliran listrik PLN dan pekerjaan teknis Instalasi Pengolahan Air 2 milik Palyja di Pejompongan, Jakarta Pusat telah kembali beroperasi pada Kamis (13/7/2017) pukul 23.00.

"Direncanakan pasokan air Palyja kepada pelanggan akan normal kembali secara bertahap mulai hari ini Jumat, 14 Juli 2017 pukul 24.00 WIB," kata Lydia melalui keterangan tertulisnya, Jumat siang.

Menurut Lydia, hingga siang ini jumlah produksi air di IPA II Pejompongan sudah mencapai 4050 lps. Ia menyebut jumlah tersebut melebihi pasokan normal yang biasanya hanya mencapai 4000 lps.

"Palyja berterima kasih kepada PLN dan pihak-pihak yang telah membantu pekerjaan teknis tersebut," ucap Lydia.

Baca: Gangguan Listrik Hambat Pasokan Air Palyja

Aliran listrik di Instalasi Pengolahan Air 2 milik Palyja di Pejompongan terganggu sejak Kamis dinihari kemarin. Akibatnya, ada daerah yang pasokan airnya berkurang dan daerah yang pasokan air terhentinya sama sekali.

Gangguan akibat pasokan air berkurang terjadi di Grogol, Petojo Utara, Duri Pulo, dan Wijaya Kusuma. Sedangkan gangguan akibat pasokan air terhenti terjadi di hampir seluruh wilayah operasional Palyja, meliputi Setiabudi, Karet, Karet Kuningan, Karet Semanggi, Kuningan Timur, Pasar Manggis, Menteng Atas, Menteng Dalam, Manggarai, Senayan, Rawa Barat, Kuningan Barat, Karet Tengsin, Petojo Selatan, Kampung Bali, Kebon Kacang, Kebon Sirih, Gondangdia, Menteng, sebagian wilayah Pegangsaan, sebagian wilayah Kwitang, sebagian wilayah Senen, Petamburan, Kota Bambu, Slipi, Tomang, Pejagalan, Pluit, Palmerah.

Terjadi pula di Kemanggisan, Duri Pulo, Kali Anyar, Jembatan Besi, Suka Bumi Utara, Duri Kepa, Tanjung Duren Utara, Tanjung Duren Selatan, Kebon Jeruk, Kedoya Selatan, Jelambar baru, Jelambar, Pancoran, Bukit Duri, Manggarai Selatan, Kampung Melayu, Gelora.

Selama gangguan pasokan terjadi, Palyja menyiagakan seluruh armada mobil tankinya yang berjumlah 22 unit untuk mengantisipasi keadaan darurat di rumah sakit, rumah ibadah dan ke beberapa wilayah operasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com