Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Polres Bekasi Tembak Mati Seorang Pengedar Narkoba

Kompas.com - 16/08/2017, 18:41 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com – Polres Metro Bekasi Kota menangkap dua tersangka pengedar narkoba berinisial HM (31) dan IR (29) di Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur pada Selasa (15/8/2017).

“Hasil penangkapan pengedar narkoba ini berujung pada tindakan tegas kepada pelaku HM karena mencoba melarikan diri dan ingin mengambil senjata api milik polisi,” ujar Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hero Bachtiar, Rabu (16/8/2017).

Hero menjelaskan, polisi mendapatkan informasi dari warga mengenai keberadaan pengedar narkoba di Jalan Dewi Sartika.

Setelah mendapatkan laporan itu, polisi datang ke rumah kontrakan yang disebutkan warga.

Baca: Mencoba Kabur, Pengedar Narkoba di Illigals Ditembak Mati BNNP DKI

“Saat itu, polisi menemukan tersangka HM sedang memilah paket narkoba, dan tidak lama datang temannya berinisial IR yang juga merupakan pengedar,” kata Hero.

Dari tangan para tersangka, polisi menyita 15 paket dengan berat masing-masing 0,25 gram, satu timbangan elektrik, dan satu ponsel.

Selain itu juga polisi juga menemukan lima paket sabu dengan berat masing-masing satu gram, 56 butir ekstasi, dua bungkus kertas berisikan paketan ganja dengan harga Rp 50.000 dan satu dompet yang berisikan uang sebesar Rp 2,3 juta rupiah di dalam sebuah tas.

Sementara IR yang mengaku baru kembali dari mengantarkan paket sabu sebesar 0,5 gram kepada seorang pelanggan langsung digeledah.

Polisi kemudian menemukan enam bungkus paket kecil sabu di dalam kantong IR.

“Setelah itu kedua tersangka diamankan, dan diinterogasi. Kedua pelaku mengaku masih menyimpan ganja di kontrakan tempat mereka ditemukan,” kata Hero.

Polisi lalu kembali menggeledah dan menemukan delapan paket ganja yang masing-masing beratnya 150 gram, dan 5 bungkus ganja dengan berat masing-masing satu kilogram.

Kemudian, pada Rabu (16/8/2017) sekitar pukul 03.50 WIB, dilakukan pengembangan dan kedua pelaku diminta menunjukkan tempat mereka menyimpan ganja di kawasan Bintara, Kota Bekasi.

Baca: Polisi: WNI Dijadikan Istri untuk Dimanfaatkan sebagai Pengedar Narkoba

“Pada saat turun dari kendaraan, tersangka melakukan perlawanan dan berusaha merebut senjata petugas. Akhirnya petugas menembak MH di bagian dada dan meninggal dunia saat menuju rumah sakit,” papar Hero.

Jenazah HM kemudian dibawa ke RS Polri, Kramat Jati untuk divisum, sementara IR masih menjalani pemeriksaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Megapolitan
Siang Ini, Kondisi Lalu Lintas di Sekitar Pelabuhan Tanjung Priok Tak Lagi Macet

Siang Ini, Kondisi Lalu Lintas di Sekitar Pelabuhan Tanjung Priok Tak Lagi Macet

Megapolitan
Cara Lihat Live Tracking Bus Transjakarta di Google Maps

Cara Lihat Live Tracking Bus Transjakarta di Google Maps

Megapolitan
Larangan 'Study Tour' ke Luar Kota Berisiko Tinggi, Tuai Pro Kontra Orangtua Murid

Larangan "Study Tour" ke Luar Kota Berisiko Tinggi, Tuai Pro Kontra Orangtua Murid

Megapolitan
Dalam 5 Bulan, Polisi Sita 49,8 Kg Sabu dari 12 Tersangka

Dalam 5 Bulan, Polisi Sita 49,8 Kg Sabu dari 12 Tersangka

Megapolitan
Casis Bintara Jadi Korban Begal di Kebon Jeruk, Jari Kelingkingnya Nyaris Putus

Casis Bintara Jadi Korban Begal di Kebon Jeruk, Jari Kelingkingnya Nyaris Putus

Megapolitan
Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Megapolitan
Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Megapolitan
Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Megapolitan
Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Megapolitan
Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Megapolitan
Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Polisi Masih Selidiki Penyebab Kematian Pria di Kali Sodong Pulogadung

Megapolitan
Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati 'Pak Ogah' hingga Oknum Polisi

Ladang Uang di Persimpangan Cakung-Cilincing, Dinikmati "Pak Ogah" hingga Oknum Polisi

Megapolitan
Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Jelang Pilkada, Bawaslu Kota Bogor Imbau ASN Jaga Netralitas

Megapolitan
Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang 'Random'

Ada Donasi Palsu Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana, Keluarga: Kayaknya Orang "Random"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com