Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala BNN: Kalau Aturan Berantas Narkoba seperti di Filipina, Kami Senang Lakukannya

Kompas.com - 23/08/2017, 22:26 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso mengaku enggan mengikuti cara Presiden Filipina Rodrigo Duterte dalam menumpas bandar narkoba.

Adapun Duterte melancarkan perang brutal guna melawan peredaran narkoba di negaranya. Menurut Budi, selain karena tak ingin ikut-ikutan, Indonesia mempunyai hukum dan aturan tersendiri dalam penindakan bandar narkoba.

"Enggak mau ikut-ikut orang lain. Kita punya kedaulatan, hukum sendiri. Yang melarikan diri akan ditindak tegas, itu adalah hukum kita. Kita enggak mau ikut-ikutan," ujar Budi di Kantor BNN, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (23/8/2017).

(Baca juga: Wiranto Ungkap Presiden Duterte Terinspirasi "Petrus" di Era Soeharto)

Namun, Budi mengatakan, jika aturan tentang penegakan hukum bagi bandar narkoba di Indonesia diubah jadi seperti di Filipina, Budi siap menindak tegas semua bandar narkoba.

"Kalau ada (aturan) seperti di Filipina, kami senang hati melakukannya," ujar Budi.

Menurut data yang dimiliki pemerintah Filipina, sejak Duterte menjabat pada 30 Juni 2016 hingga 26 Juli 2017, ada 3.451 orang tewas dalam operasi polisi memberantas narkoba.

Lebih dari 2.000 orang tewas dalam kejahatan terkait narkoba dan ribuan lainnya dibunuh dalam keadaan yang tidak dapat dijelaskan secara hukum (ilegal).

(Baca juga: Terkait Kasus Narkoba, Polisi Duterte Bunuh 21 Orang dalam Satu Malam)

Terlepas dari kecaman dan peringatan kelompok pegiat HAM terhadap Duterte, dia tetap populer di Filipina.

Kompas TV Awal minggu ini, polisi Filipina telah menembak mati 67 orang dan menangkap lebih dari 200 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com