Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Listrik Padam, Jangan Asal Naik Turunkan Sakelar Meteran Listrik"

Kompas.com - 04/09/2017, 17:52 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Merupakan kejadian yang sering terjadi ketika sakelar pada Mini Circuit Breaker (MCB) atau sering disebut meteran listrik turun dan menyebabkan aliran listrik terputus.

Jika hal ini terjadi, biasanya penghuni rumah akan mencoba menaikkan kembali sakelar tersebut dengan tujuan membuat listrik menyala kembali.

"Kalau listrik padam seperti ini, jangan asal menaik-turunkan sakelar pada meteran listrik," ujar Kasudin Penanggulangan Kebakaran Dan Penyelamatan Kota Administrasi Jakarta Barat, Abdul Cholik kepada Kompas.com, Senin (4/9/2017).

Ia mengatakan, turunnya sakelar listrik dapat disebabkan oleh berbagai faktor salah satunya terjadinya korsleting listrik.

"Kebanyakan warga itu kan tidak memperhatikan penggunaan kabel. Sering digunakan kabel yang tidak sesuai standar sehingga rawan menimbulkan korsleting listrik," sebutnya.

Baca: Salah Operasikan Meteran Listrik Picu Kebakaran di Dekat ITC Roxy

Menurutnya, sebelum memutuskan untuk menaikkan kembali sakelar meteran listrik, penghuni rumah harus menelusuri terlebih dahulu kabel-kabel di dalam rumah tersebut.

"Ada tidak tercium bau terbakar atau kabel terkelupas. Kalau main naikkan sakelar listrik bisa membuat panas kabel dan timbul percikan api, kebakaran pun akan sangat mungkin terjadi," kata dia.

Menurutnya, kondisi ini lah yang terjadi dalam peristiwa kebakaran yang menghanguskan empat buah rumah semi permanen di dekat ITC Roxy, Jakarta Barat.

"Dugaan sementara kesalahan penghuni yang menaikturunkan MCB beberapa kali sehingga menyebabkan korsleting listrik," ujarnya.

Baca: Mungkinkah Modifikasi Audio Bisa Sebabkan Kebakaran?

Abdul mengatakan, kejadian tersebut bermula ketika seorang penghuni sebuah bangunan kos milik korban bernama Ocim tengah menikmati santab siang sekitar pukul 11.30 WIB.

Penghuni kos kemudian terkejut karena listrik padam dan mencoba menaikkan saklar MCB yang turun hingga beberapa kali namun listrik tak juga menyala. Tiba-tiba, penghuni kos tersebut sudah melihat api besar muncul di lantai dua bangunan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com