Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Akan Perbaiki Makam Ade Irma Suryani

Kompas.com - 02/10/2017, 12:17 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta terkait perbaikan makam dan monumen Ade Irma Suryani, putri Jenderal AH Nasution, yang gugur dalam peristiwa G30S/PKI.

Kondisi makam Ade saat ini sudah kurang baik, foto-foto di monumennya juga sudah lapuk dan kabur.

Tri mengatakan selama ini perawatan makam dan monumen dilakukan seadanya karena tidak ada dalam pos anggaran.

"Monumen ini menjadi tanggung jawab Dinas Sosial, saya juga sudah bersurat supaya foto-fotonya diganti. Ini yang rusak diganti sama tempatnya kita benerin. Karena kewenangannya di Dinas Sosial," ujar Tri, di Monumen Ade Irma Suryani, Kompleks Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Senin (2/10/2017).

(baca: Pemkot Jakarta Selatan Ziarah ke Makam Ade Irma Suryani)

Tri mengatakan dari pihak keluarga AH Nasution juga sudah menyetujui rencana perbaikan ini. Rencananya, atap akan dipasang di atas nisan dan monumen agar terlindung dari terik matahari dan guyuran hujan.

Kakak Ade Irma, Hendrianti Saharah Nasution atau biasa disapa Yanti, berterima kasih kepada Pemprov DKI atas perawatan makam Ade Irma selama ini.

"Saya harus berterima kasih sekali kepada Pemprov DKI karena selama ini sangat perhatian kepada almarhumah adik saya. Bahwa adik saya boleh tetap saja dimakamkan di sini untuk kami keluarga, itu sudah penghormatan yang luar biasa," ujar Yanti.

Foto di Monumen Ade Irma Suryani di kompleks kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Senin (2/10/2017).KOMPAS.com/NIBRAS NADA NAILUFAR Foto di Monumen Ade Irma Suryani di kompleks kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Senin (2/10/2017).

Ade Irma tertembak pada 1 Oktober 1965 dini hari, dan meninggal dunia pada 6 Oktober 1965, setelah sempat dirawat di RSAD Gatot Subroto.

Dia kemudian dimakamkam di TPU Prapanca Blok P. Ketika nisan dan sisa jenazah lainnya dipindah pada 1979 karena area pemakaman akan dijadikan kantor Wali Kota, makam Ade Irma tetap dipertahankan.

(baca: Putri AH Nasution Tak Setuju Ada Film Baru G30S/PKI)

Foto-foto dipasang di monumen setinggi tiga meter. Di nisan marmer putih, dibubuhkan kutipan surat Ar-Rahman ayat ke-26 dan 27.

Pesan sang ayah Jenderal AH Nasution tertulis di sana, "Anak Saja Jang Tertjinta Engkau Telah Mendahului Gugur Sebagai Perisai Ajahmu."

Kompas TV Salah satu tempat yang menjadi saksi sejarah adalah kediaman Jendral AH Nasution.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com