Hindari Pencurian Barang di Bagasi Pesawat, Perhatikan Hal Ini!

TANGERANG, KOMPAS.com - Video tentang dugaan pencurian barang penumpang di bagasi oleh salah satu petugas di Bandara Internasional Phuket, Thailand, baru-baru ini viral dan sempat jadi perbincangan warganet.

Tayangan tersebut mengingatkan calon penumpang untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan mengemas barang bawaan lebih aman lagi dari segala kemungkinan pencurian, termasuk bagi penumpang di Indonesia.

"Sebelum terbang, baiknya calon penumpang pastikan untuk tidak menaruh barang berharga di dalam koper atau bagasi. Itu poin pertama," kata Branch Communication Manager Bandara Soekarno-Hatta, Dewandono Prasetyo Nugroho, saat dihubungi Kompas.com pada Senin (16/10/2017).

Pras menjelaskan, calon penumpang yang sejak awal membawa sejumlah barang berharga supaya menyiapkan satu wadah atau tempat khusus, seperti tas, yang tetap dibawa ke kabin sepanjang perjalanan berlangsung. Sedangkan untuk koper yang masuk ke bagasi, Pras menyarankan untuk memanfaatkan jasa wrapping supaya lebih aman.

Adapun harga wrapping di Bandara Soekarno-Hatta dikenakan tarif Rp 50.000 untuk satu tas atau koper. Pras juga mengimbau calon penumpang tidak menitipkan tas atau koper berisi barang berharga kepada orang lain yang tak dikenal.

"Jika setelah melakukan itu semua namun barang di bagasi tetap hilang, untuk segera melapor ke petugas lost and found," kata Pras.