Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Selesai, Gerbang Tol Karawang Barat 2 Sudah Bisa Dilintasi

Kompas.com - 21/10/2017, 10:29 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis


BEKASI, KOMPAS.com -
Deputy General Manager Traffic Management Jasa Marga Cabang Tol Jakarta-Cikampek, Cece Kosasih mengatakan Gerbang Tol (GT) Karawang Barat 2 sudah dapat dilintasi pengendara. Gerbang tol tersebut sempat ditutup pada Jumat (20/10/2017) sekitar pukul 18.00 WIB karena proses perbaikan.

"Kami sudah open traffic sekitar pukul 09.35 WIB. Tadi kami siapkan dulu, dibersihkan dan sudah dibuka sekarang (GT Karawang Barat 2)," ujar Cece, kepada Kompas.com, Sabtu (21/10/2017).

AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Dwimawan Heru, melalui keterangan tertulis menjelaskan, penutupan sementara GT Karawang Barat 2 disebabkan adanya perbaikan plat tinjak dan oprit jembatan di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 47 arah Cikampek.

Dia menjelaskan, perbaikan akan selesai Sabtu, sekitar pukul 09.00 WIB.

Beredar informasi di media sosial bahwa gerbang tol akan ditutup hingga Senin. Menanggapi hal tersebut, Cece mengatakan, memang pada rencana awal, penutupan sementara di GT Karawang Barat 2 akan dilakukan hingga Senin (23/10/2017).

Namun, kata dia, melihat lalu lintas yang cukup padat dari kemarin malam, maka dilakukan percepatan penanganan.

"Jadi memang rencana tanggal 23 baru dibuka, tapi kami lakukan percepatan metodenya. Sehingga sekarang sudah selesai, GT Karawang Barat 2 sudah dibuka dan enggak ditutup lagi," kata Cece.

Sementara itu, Cece melanjutkan, kondisi lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek arah ke Cikampek nampak lebih lancar jika dibandingkan malam tadi. Lalu lintas masih dalam kategori lancar.

"Saat ini masih kategori lancar. Saya di KM 19 ini (arah Cikampek) kendaraan bisa mencapai (kecepatan) 60 sampai 80 kilometer perjam," kata Cece.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dianggap Menganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Dianggap Menganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Megapolitan
Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Penyelenggara 'Study Tour' di Depok Diimbau Ajukan Permohonan 'Ramp Check' Kendaraan ke Dishub

Penyelenggara "Study Tour" di Depok Diimbau Ajukan Permohonan "Ramp Check" Kendaraan ke Dishub

Megapolitan
KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

Megapolitan
KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

Megapolitan
Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Diambil dari RS Polri, Kini Dibawa Keluarga Menuju Rumah Duka

Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Diambil dari RS Polri, Kini Dibawa Keluarga Menuju Rumah Duka

Megapolitan
948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

Megapolitan
Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Megapolitan
Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Megapolitan
Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan 'Gimana' kalau Dilarang?

Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan "Gimana" kalau Dilarang?

Megapolitan
Sebelum Hilang Kontak, Pilot Pesawat Jatuh di Tangsel Sempat Hubungi Menara Pengawas

Sebelum Hilang Kontak, Pilot Pesawat Jatuh di Tangsel Sempat Hubungi Menara Pengawas

Megapolitan
KNKT Pastikan Pesawat yang Jatuh di Tangsel Tidak Punya 'Black Box'

KNKT Pastikan Pesawat yang Jatuh di Tangsel Tidak Punya "Black Box"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com