Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Aiman Witjaksono
Jurnalis

Jurnalis

Pak Anies, Hotel Alexis, dan Janji Uang Muka Rumah Rp 0

Kompas.com - 23/10/2017, 08:18 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini
EditorHeru Margianto

Saya kemudian tiba dan masuk ke dalam kompleks hotel. Saya diantarkan ke ruangan petugas Humas tersebut.

Saya menunggu di sebuah ruangan kecil yang penuh dengan asap rokok. Di dindingnya terpampang sejumlah foto perwira tinggi mantan dan pejabat aktif polisi dari masa ke masa.

Dari kualitas fotonya, saya menduga foto didapat dari cetakan yang dibuatnya sendiri. Sayang, petugas Humas tidak bersedia saya wawancara. Ia hanya menjelaskan bahwa tidak ada praktik prostitusi di hotel ini.

Saya pun keluar kompleks. Dalam perjalanan saya kembali bertemu puluhan pemuda yang saya sebut sebagai “orang-orang khusus”.

Justru petugas keamanan TNI-Polri hanya tampak beberapa orang saja. Mereka berjaga untuk memastikan unjuk rasa yang rencananya berlangsung di depan hotel berjalan tertib, tidak mengganggu lalu lintas, dan tidak merugikan masyarakat.

Hotel Alexis memang bukan ujuk-ujuk menjadi bahasan. Sebelumnya, saat debat pertama pada musim pilkada lalu pada 13 Januari 2017, Anies Baswedan yang masih berstatus Cagub kala itu, mengkritik kebijakan calon petahana Ahok-Djarot. Anies berkata, “Soal penggusuran tegas, tapi soal prostitusi Alexis lemah. Kami akan bersikap tegas soal ini.”

Sejak saat itu Alexis menjadi topik utama yang semakin hangat dibahas, terlebih pada pekan pertama Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang baru, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, menjabat.

Bukan merupakan program kerja, tapi sebagai fakta, bahwa “ketegasan” terhadap Alexis adalah sebuah produk janji kampanye, yang juga ditunggu publik.

Ada lagi yang paling ditunggu masyarakat, setidaknya berdasarkan hasil riset Litbang Kompas: rumah dengan uang muka Rp 0. Estimasi harga rumah yang bisa diperoleh dalam program ini adalah maksimal Rp 300 juta.

Pertanyaannya, adakah rumah seharga itu di Jakarta?

Aiman yang akan tayang malam nanti pukul 20.00 di KompasTV khusus mencari rumah jenis ini. Bahkan, lokasinya di pusat Kota Jakarta. Ada!

Saya Aiman Witjaksono

Salam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com