Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada PMD, Jalan yang Rusak Parah di Pasar Induk Cipinang Belum Bisa Diperbaiki

Kompas.com - 21/11/2017, 17:01 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Food Station Tjipinang rencananya tidak mendapatkan penyertaan modal daerah (PMD) dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tahun ini.

Padahal, PMD sebesar Rp 125 miliar itu akan digunakan untuk memperbaiki drainase dan jalan rusak di Pasar Induk Cipinang.

"Tugas saya sebagai dirut kan memotret situasi di Pasar Induk Cipinang saat ini. Itu yang saya soroti adalah soal infrastruktur, Rp 125 muliar untuk saluran drainase dan jalan di dalam pasar induk," ujar Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Arief Prasetyo Adi di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Selasa (21/11/2017).

Kondisi jalan di dalam pasar induk memang sudah lama dikeluhkan. Dulu, pedagang pernah mengeluhkan kondisi jalan kepada mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.

Kondisi jalan yang buruk membuat truk-truk pedagang sulit masuk. Padahal truk mereka membawa beras dengan berat minimal 30-40 ton. Saat hujan turun, pasar langsung banjir.

Baca juga : Anies-Sandi Tak Beri PMD, Dharma Jaya Cari Cara Penuhi Daging Subsidi

Arief mengaku tidak masalah jika PMD untuk perbaikan infrastruktur ini harus dibatalkan. Sebagai gantinya dia akan menggunakan anggaran PT Food Station Tjipinang untuk memperbaiki jalan dan drainase. Namun, perbaikan tidak bisa langsung dilakukan menyeluruh.

"Saya bilang, kami akan lakukan secara bertahap," ujar Arief.

PT Food Station Tjipinang hanya bisa mengeluarkan anggaran Rp 6 miliar setiap tahun untuk perbaikan infrastruktur itu. Butuh waktu bertahun-tahun untuk bisa memperbaiki seluruh jalan yang memiliki luas 140.000 m2.

Baca juga : Kunjungi Pasar Beras Cipinang, Sumarsono Diajak Lihat Jalan Rusak

Arief mengatakan dia tidak ingin mempersoalkan itu. Dia memahami Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno memiliki pertimbangan lain mengenai PMD.

"PMD memang diperlukan, tapi kan ini masalah urgensi, Pak Gubernur dan Pak Wagub pasti sudah memikirkan sesuatu yang matang. Jadi enggak mungkin beliau enggak memikirkan dengan baik," kata Arief.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com