Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandar Narkoba yang Serang Polisi Sudah Terkenal Meresahkan Masyarakat Tambora

Kompas.com - 07/01/2018, 13:44 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menembak mati bandar narkoba bernama Ahmad Sopian karena melawan saat ditangkap. Ahmad merupakan bandar narkoba yang menyerang anggota Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Brigadir Rizal.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengky Haryadi mengatakan, Ahmad sudah terkenal di kawasan Tambora sebagai bandar narkoba.

"Kita mendapat informasi dari masyarakat bahwa memang sudah ada bandar narkoba yang sudah meresahkan di daerah Tambora berbatasan dengan Jakarta Utara," ujar Hengky di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Minggu (7/1/2018).

Selain Ahmad, istrinya yang bernama Siti Aisyah juga dikenali warga sekitar rumahnya. Kegiatan pasangan suami istri itu yang menjual narkoba sudah sangat meresahkan warga.

Baca juga : Bandar Narkoba yang Serang Polisi di Penjaringan Ditembak Mati

"Istrinya ini dikenal di lingkungan sana sebagai dengan julukan Ibu Negara karena suaminya bandar dan dia menjual," kata Hengky.

Hengky menambahkan, Ahmad merupakan residivis narkoba. Dia baru keluar dari LP Cipinang pada 2010 lalu.

"Adiknya juga masih di LP Cipinang sekarang," ucap Hengky.

Brigadir Rizal Taufik, anggota Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat diserang saat hendak menangkap Ahmad di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (5/1/2018).

Akibat penyerangan tersebut, Rizal dikabarkan mengalami retak di kepala, serta pendarahan di otak.

Saat itu Brigadir Rizal tengah beroperasi dengan melakukan teknik undercover buy guna memancing penjual narkoba. Lokasi transaksi berada di pinggir rel kereta api Kampung Janis, Penjaringan.

Kompas TV Polda Sumatera Utara juga menangkap oknum anggota kepolisian lain yang bernama Bripda YM
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com