Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Dilaporkan ke Polisi soal Tanah Abang, Biro Hukum DKI Diperiksa

Kompas.com - 12/03/2018, 09:37 WIB
Sherly Puspita,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Biro Hukum DKI Jakarta akan memenuhi panggilan polisi terkait konsep penataan Tanah Abang hari ini, Senin (12/3/2018).

Pemeriksaan ini menyusul dilaporkannya Anies ke polisi oleh Sekretaris Jenderal Cyber Indonesia Jack Boyd Lapian terkait penutupan Jalan Jatibaru, Tanah Abang.

Kepala Biro Hukum Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta Yayan Yuhana mengatakan, hari ini akan ada perwakilan Biro Hukum yang ia tugaskan untuk memberikan keterangan kepada polisi.

"Yang datang ke polda Okie Wibowo," ujarnya ketika dihubungi Kompas.com. Senin (12/3/2018).

Ia mengatakan, Okie Wibowo merupakan Staf Peraturan Pelaksanaan Bagian Penyusunan Peraturan Perundang- undangan di Biro Hukum Pemprov DKI Jakarta.

Sesuai surat panggilan, perwakilan Biro Hukun DKI dijadwalkan akan memberikan keterangan pada pukul 10.00 WIB.

Baca juga : Polisi Periksa Wakadishub DKI soal Latar Belakang Penataan Tanah Abang

Trotoar di Jalan Jatibaru Raya Tanah Abang yang kini mulai relatif sepi dari para PKL, Kamis (4/1/2018).Ridwan Aji Pitoko/KOMPAS.com Trotoar di Jalan Jatibaru Raya Tanah Abang yang kini mulai relatif sepi dari para PKL, Kamis (4/1/2018).

Hari ini, polisi juga akan memeriksa saksi ahli dari Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan dan Biro Hukum DKI Jakarta.

Sebelumnya Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Sigit Wijatmoko dan Kepala Seksi Manajemen Lalu Lintas Dishub DKI Ferdinand Ginting menjalani pemeriksaan di Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Jumat (9/3/2018) terkait laporan yang dialamatkan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini.

"Kami memenuhi panggilan Polda Metro Jaya terkait kebijakan penataan Tanah Abang. Tadi ada 20 pertanyaan yang disampaikan oleh penyidik Ditreskrimsus terkait tentang apa yang melatarbelakangi kebijakan pemprov tersebut," kata Sigit seusai diperiksa.

Saksi ahli dari Sekolah Tinggi Transportasi Darat (saksi ahli) dan Jack Boyd Lapian beserta kedua saksinya juga telah diperiksa untuk menyelidiki ada tidaknya unsur pidana dalam penutupan Jalan Jatibaru, Tanah Abang.

Baca juga : Anies Baswedan Dilaporkan ke Polisi Terkait Penutupan Jalan Jatibaru

Kompas TV Polda Metro Jaya memeriksa Wakil Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, selama 6 jam, terkait penutupan ruas Jalan Jatibaru Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com