Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanjung Duren dan Cengkareng Rawan Curanmor di Jakarta Barat

Kompas.com - 18/04/2018, 22:32 WIB
Rima Wahyuningrum,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat Edy Suranta Sitepu mengatakan, Tanjung Duren dan Cengkareng merupakan wilayah yang paling rawan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Jakarta Barat.

"Wilayah paling banyak pencuriannya di Tanjung Duren dan Cengkareng," kata Edy di Polsek Palmerah, Jakarta Barat pada Rabu (18/4/2018).

Selama Maret - April 2018, Polres Metro Jakarta Barat beserta jajaran polsek mengamankan 57 unit sepeda motor dan 6 mobil. Polisi juga menangkap 22 orang tersangka pencuri di 185 titik yang dianggap rawan.

"Saya imbau warga untuk pasang kunci ganda atau kunci rahasia di kendaraannya karena pelaku ini beraksi sangat cepat dengan menggunakan kunci letter T," kata Edy.

Pada kesempatan berbeda, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren, AKP Rensa Aktadivia membenarkan wilayahnya masuk dalam daftar rawan curanmor. Ia mengatakan tempat yang menjadi incaran pencuri adalah kampus dan indekos.

"Di Tanjung Duren kan banyak kampus, ada Trisakti, Tarumanegara, Ukrida dan lainnya. Otomatis kan banyak indekos. Nah, yang hilang ini banyak yang di tempat kos," kata Rensa di Polsek Palmerah.

Selain Tanjung Duren, wilayah lainnya yang rawam yaitu Jelambar. Menurut dia, daerah padat penduduk dengan kondisi gang sempit dan tanpa lahan parkir khusus tiap rumah membuat mereka parkir sesuka hati.

"Kadang warga parkir kendaraanya itu asal saja dan enggak memakai kunci ganda sehingga pelaku dengan mudah bisa melakukan aksinya," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com