Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terdakwa Bom Thamrin Bantah Bisiki Pengikutnya Lakukan Teror seperti di Paris

Kompas.com - 27/04/2018, 18:13 WIB
Nursita Sari,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa kasus peledakan bom di Jalan MH Thamrin pada 2016, Aman Abdurrahman, membantah membisiki pengikutnya, Saiful Munthohir alias Abu Gar, untuk melakukan aksi teror di Thamrin seperti serangan terorisme di Paris, Perancis, pada 2015.

Aman menyampaikan bantahannya saat ditanya jaksa penuntut umum Mayasari, dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat (27/4/2018).

Jaksa di persidangan bertanya, apakah terdakwa membisikan hal tersebut saat Saiful menjenguk di Lapas Kembangkuning Nusakambangan.

"Waktu Abu Gar datang yang kali ketiga, di mana Abu Gar mengatakan bahwa ia mendapat pesan dari terdakwa, ada pesan dari umaroh, lakukan seperti di Paris?" tanya Mayasari.

"Tidak," jawab Aman.

Baca juga : Terdakwa Bom Thamrin Bertanya Kenapa Kasus Teror Dialamatkan Kepadanya

Aman menjelaskan, saat Abu Gar ketiga kalinya menjenguknya di Lapas Kembangkuning, dia hanya menganjurkan pengikutnya itu untuk mengurus paspor dan segera hijrah ke Suriah.

Saat itu, Aman menyebut Abu Gar juga memang ingin hijrah ke Suriah.

Aman juga menyebut, dirinya tidak menyinggung soal jihad sesuai kemampuan.

"Saya hanya mengatakan kepada Abu Gar supaya hijrah karena ada seruan amirul mukminin untuk hijrah. Abu Gar sudah tahu," kata Aman.

Baca juga : Terdakwa Bom Thamrin: Saya Enggak Pernah Bunuh Orang, tapi ke Mana Pun Dikuntit

"Apakah saudara bilang, jika tidak mampu hijrah, lakukan sesuai kemampuan?" tanya Mayasari.

"Tidak. Saya secara pribadi tidak (menyampaikan itu)," jawab Aman.

"Saya menyuruh dia untuk berhijrah itu kasihan, daripada di sini, bermasalah, lebih baik hijrah," tambahnya.

Dalam dakwaan jaksa sebelumnya, Aman disebut terinspirasi dari serangan terorisme di Paris, Perancis, pada 2015.

Baca juga : Terdakwa Bom Thamrin Sebut Orang yang Tak Berbaiat ke ISIS Berdosa

Dalam dakwaannya, jaksa menyebut pada November 2015, Aman dijenguk Abu Gar di Lapas Kembangkuning.

Aman kemudian membisiki Abu Gar soal rencana teror di Jalan MH Thamrin.

"Terdakwa berbicara berbisik dan menyampaikan bahwa ada perintah dari umaroh atau pimpinan khilafah dari Suriah, untuk melaksanakan amaliah jihad seperti yang terjadi Paris, Perancis," demikian bunyi penggalan dakwaan jaksa.

Dalam kasus ini, Aman didakwa menggerakkan orang lain untuk melakukan berbagai aksi terorisme, termasuk bom Thamrin.

Cara yang dia lakukan salah satunya dengan berdakwah yang materinya berasal dari buku seri materi tauhid karangannya sendiri. Buku itu juga banyak dibaca para pengikutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com