Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Densus 88 Geledah Rumah Terduga Teroris yang Ditangkap di Cikarang

Kompas.com - 14/05/2018, 13:31 WIB
Setyo Adi Nugroho,
Icha Rastika

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Detasemen Khusus Anti-teror (Densus) 88 menggeledah rumah terduga teroris berinisial MI yang ditangkap di Kampung Cijambe, Cikarang Selatan, Minggu (13/5/2018) pagi.

Penggeledahan itu dilakukan pada Minggu sore di Kompleks Taman Tridaya Indah II, RT 001 RW 015, Blok K5 Nomor 9, Desa Tridaya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. 

Tiga anggota Densus 88 bersama petugas dari Polsek Tambun melakukan penggeledahan lebih kurang 45 menit.

Baca juga: Terduga Teroris yang Ditembak di Sidoarjo Berprofesi Pembuat Detergen

Tersangka tinggal di kediaman tersebut bersama empat anggota keluarga lainnya, yakni sang istri, mertua, Lukman, dan Yakub yang merupakan adik ipar tersangka.

Saat penggeledahan dilakukan, sang istri dan mertua dibawa keluar rumah oleh petugas kepolisian.

Selang 15 menit kemudian, keduanya kembali ke dalam rumah. Penggeledahan pun berakhir.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Candra Sukma Kumara membenarkan adanya penggeledahan rumahnterduga teroris tersebut.

Ia menyampaikan, penggeledahan ini merupakan hasil pengembangan penangkapan empat terduga teroris di Tambun, Kamis (10/5/2018) dini hari lalu.

"Iya benar ada penggeledahan tersebut. Untuk hasil pengembangannya, masih dalam penyelidikan," ucap Candra saat dihubungi Senin (14/5/2018).

Baca juga: Densus 88 Tembak Mati Terduga Teroris di Sidoarjo

Sebelumnya, Densus 88 Antiteror Polri menangkap dua terduga teroris berinisial G di Sukabumi dan MI di Cikarang, Minggu (14/5/2018).

Penangkapan itu menyusul penyergapan empat terduga teroris yang ditembak mati di Terminal Pasir Hayam Kecamatan Cilaku, Cianjur, Jawa Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Megapolitan
Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Megapolitan
Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Megapolitan
15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com