Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selter Ojek "Online" di Stasiun Depok Baru Dinilai Mudahkan Penumpang

Kompas.com - 22/05/2018, 19:46 WIB
Ardito Ramadhan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Keberadaan selter ojek online di Stasiun Depok Baru dinilai memudahkan bertemunya pengemudi dan penumpang ojek online di sana.

Salah seorang penggagas selter ojek online Yudi mengklaim, para penumpang dapat lebih cepat bertemu dengan pengemudi ojek online pesanannya.

"Dulu kalau diperhatikan, orang-orang itu butuh waktu lebih dari satu menit untuk bertemu. Dengan adanya selter ini, enggak sampai satu menit penumpang bisa ketemu pengemudinya," kata Yudi, kepada Kompas.com, Selasa (22/5/2018).

Baca juga: Menengok Shelter Ojek Online di Stasiun Depok Baru

Gina, penumpang ojek online, mengamini pernyataan Yudi. Ia mengatakan, kini dirinya tidak kesulitan mencari pengemudi ojek online-nya karena sudah ada titik temu yang jelas.

"Wah, kalau dulu susah, Mas, karena tempatnya sempit dan isinya abang ojek semua, jadi susah carinya. Kalau sekarang kan tempatnya sudah lebih luas, jadi lebih gampang cari abang ojeknya," ujar Yudi.

Di samping itu, ia juga tidak perlu berdesak-desalan dengan penumpang lain yang juga menunggu ojek online. Sebab, ia bisa menunggu di bangku yang telah disediakan.

Baca juga: Selter Ojek Online di Stasiun Depok Baru Digagas dari Keresahan Warga

Dodi, penumpang ojek online lainnya juga punya pendapat serupa. "Lebih enak, Mas, ada selter kayak gini. Kita sama driver sama-sama tahu buat ketemu di sini, jadi lebih cepat," ujar Dodi.

Tidak hanya penumpang, pengemudi ojek online juga merasakan manfaat dari selter tersebut. Nurdin, pengemudi ojek online mengatakan, dirinya kini lebih tenang saat menunggu penumpang.

Baca juga: Ojek Online, Siap-siap Kebanjiran Order Saat Asian Games 2018

"Enak begini, Mas, mau nunggu juga enak tempatnya lega ada colokan (listrik) juga. Kalau di tempat lain kan biasanya nunggu di pinggir jalan, bikin macet, jadi enggak enak juga kalau diklakson-klakson," kata dia.

Selter ojek online di Stasiun Depok Baru, dilengkapi sejumlah fasilitas seperti mushala, kamar mandi, warung makan, dan colokan listrik gratis.

Setiap pengemudi ojek online diperkenankan untuk mengambil penumpang di sana sejak pagi hingga malam hari.

Kompas TV Mogok massal yang dilakukan pengemudi ojek online membuat pelanggan kesulitan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com