Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Pasang Target Ambisius untuk Wujudkan Wisata Halal di Jakarta

Kompas.com - 02/06/2018, 16:39 WIB
Jessi Carina,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com  - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memasang target 1 juta wisatawan datang ke Jakarta untuk menikmati wisata halal. Dia berharap target tersebut tercapai pada tahun 2020.

"Meski terkesan ambisius saya yakin tercapai. Kalau kita kolaborasi kita akan capai 1 juta wisatawan halal karena pasarnya masih sangat terbatas. Ada Timteng, Asia Tenggara, Afrika Utara, belum kita jamah padahal punya peluang di sana," ujar Sandiaga dalam acara forum bisnis tentang Wisata Halal di Hotel Grand Cempaka, Sabtu (2/6/2018).

Dalam forum tersebut, Sandiaga menyampaikan target-target yang ingin dicapai kepada pengusaha pariwisata. Targetnya jelas, Sandiaga ingin Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meraih predikat destinasi wisata halal terbaik di dunia pada tahun 2020. Sandiaga mengatakan predikat ini pernah diraih Nusa Tenggara Barat.

"DKI Jakarta ingin menjadi pemain utama, bukan pemain ecek-ecek, pemain yang diunggulkan dalam halal tourism," ujar dia.

Sandiaga menyebut besar sekali potensi yang bisa didapat dari wisata halal ini. Dia menargetkan pendapatan hingga Rp 30 triliun dari sektor ini sampai tahun 2020.

Sandiaga pun meminta semua jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta all out mendukung pariwisata halal di tempat masing-masing.

Banyak lokasi-lokasi yang memiliki potensi menjadi destinasi wisata halal. Sandiaga mengatakan hampir semua wilayah Jakarta memiliki tempat yang cocok. Misalnya seperti Masjid Luar Batang di Jakarta Utara, Pulau Macan di Kepulauan Seribu, dan Setu Babakan di Jakarta Selatan.

"Kita dorong wisata berbasis religi tersebut sebagau salah satu pendorong lokomotif ekonomi kita ke depan, untuk membuka lapangan pekerjaan dan menumbuhkan begitu banyak kegiatan ekonomi di Jakarta," kata Sandiaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sesuai Namanya sebagai Seni Jalanan, Grafiti Selalu Ada di Tembok Publik

Sesuai Namanya sebagai Seni Jalanan, Grafiti Selalu Ada di Tembok Publik

Megapolitan
Panik Saat Kebakaran di Revo Town Bekasi, Satu Orang Lompat dari Lantai Dua

Panik Saat Kebakaran di Revo Town Bekasi, Satu Orang Lompat dari Lantai Dua

Megapolitan
4 Lantai Revo Town Bekasi Hangus Terbakar

4 Lantai Revo Town Bekasi Hangus Terbakar

Megapolitan
Revo Town Bekasi Kebakaran, Api Berasal dari Kompor Portabel Rumah Makan

Revo Town Bekasi Kebakaran, Api Berasal dari Kompor Portabel Rumah Makan

Megapolitan
Jalan Jenderal Sudirman Depan GBK Steril Jelang Jakarta Marathon

Jalan Jenderal Sudirman Depan GBK Steril Jelang Jakarta Marathon

Megapolitan
Rusunawa Marunda Dijarah, Ahok: Ini Mengulangi Kejadian Dulu

Rusunawa Marunda Dijarah, Ahok: Ini Mengulangi Kejadian Dulu

Megapolitan
Ahok Sudah Berubah, Masih Membara, tapi Sulit Maju di Pilkada Jakarta

Ahok Sudah Berubah, Masih Membara, tapi Sulit Maju di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Ditanya Soal Kaesang Bakal Maju Pilkada Jakarta, Ahok: Enggak Ada Etika Saya Nilai Seseorang

Ditanya Soal Kaesang Bakal Maju Pilkada Jakarta, Ahok: Enggak Ada Etika Saya Nilai Seseorang

Megapolitan
Bukan Lagi Ibu Kota, Jakarta Diharapkan Bisa Terus Lestarikan Destinasi Pariwisata

Bukan Lagi Ibu Kota, Jakarta Diharapkan Bisa Terus Lestarikan Destinasi Pariwisata

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 23 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 23 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam Cerah Berawan

Megapolitan
Ada Jakarta Marathon, Sepanjang Ruas Jalan Jenderal Sudirman Ditutup hingga Pukul 12.00 WIB

Ada Jakarta Marathon, Sepanjang Ruas Jalan Jenderal Sudirman Ditutup hingga Pukul 12.00 WIB

Megapolitan
Ahok Sentil Kualitas ASN: Kalau Bapaknya Enggak Beres, Anaknya 'Ngikut'

Ahok Sentil Kualitas ASN: Kalau Bapaknya Enggak Beres, Anaknya "Ngikut"

Megapolitan
Perayaan HUT Jakarta di Monas Bak Magnet Bagi Ribuan Warga

Perayaan HUT Jakarta di Monas Bak Magnet Bagi Ribuan Warga

Megapolitan
Ada Kebakaran di Revo Town, Stasiun LRT Bekasi Barat Tetap Layani Penumpang

Ada Kebakaran di Revo Town, Stasiun LRT Bekasi Barat Tetap Layani Penumpang

Megapolitan
HUT Jakarta, Warga Asyik Goyang Diiringi Orkes Dangdut di Monas

HUT Jakarta, Warga Asyik Goyang Diiringi Orkes Dangdut di Monas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com