Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekapitulasi KPU, Sudrajat-Syaikhu Unggul di Kota Bekasi

Kompas.com - 06/07/2018, 20:29 WIB
Dean Pahrevi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat nomor urut 3 Sudrajat-Ahmad Syaikhu unggul dari tiga pasangan calon lainnya di wilayah Bekasi

Hal ini berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara Pilkada Jawa Barat oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi di Hotel Horison, Kamis (5/7/2018).

KPU Kota Bekasi menetapkan pasangan nomor urut 3 Sudrajat-Ahmad Syaikhu menjadi pasangan dengan perolehan suara terbanyak dengan 376.447 suara.

Baca juga: Penjelasan Denny JA soal Lonjakan Suara Sudrajat-Syaikhu dan Sudirman-Ida

Kemudian pasangan calon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum dengan 353.556 suara, disusul pasangan nomor urut 4 Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi dengan perolehan 195.937 suara.

Pasangan calon nomor urut 2 TB Hasanuddin-Anton Charliyan menempati posisi buncit dengan 103.757 suara. 

"Jumlah suara sah pada Pilkada Jawa Barat di Bekasi sebanyak 1.029.697 suara dan 28.598 suara tidak sah," kata Komisioner KPU Kota Bekasi Nurul Sumarheni, Jumat (6/7/2018).

Baca juga: Meljitnya Suara Sudrajat-Ahmad Syaikhu di Pilkada Jabar Tidak Mengejutkan

Hasil ini akan diserahkan kepada KPU Jawa Barat. 

Adapun pasangan Sudrajat-Syaikhu diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ridwan Kamil-Uu diusung Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Hanura. 

Pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi diusung Partai Demokrat dan Golkar, sedangkan TB Hasanuddin-Anton Charliyan diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com