Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rencana Pengalihan Arus Lalu Lintas Jakarta Saat Jakarnaval Besok

Kompas.com - 07/07/2018, 16:35 WIB
Cynthia Lova,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -  Pemerintah Provinsi DKI Jakarta  menggelar Jakarnaval (Jakarta Karnaval) pada Minggu (8/7/2018) besok pukul 09.00 sampai pukul 22.00 di Balai Kota dan Monas, Jakarta Pusat.

Tim dari kepolisian bekerja sama dengan petugas Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Pusat membuat rencana pengalihan arus lalu lintas guna mencegah kemacetan terjadi saat karnaval berlangsung.

“Kami buat rencana alih arus lalu lintas ini agar masyarakat dapat mengetahui jalan mana saja yang tidak dapat dilewati,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Argo Yuwono, Sabtu (7/7/2018).

Argo juga mengatakan, rencana alih arus lalu lintas dan parkir dibuat demi menyukseskan Jakarnaval.

Baca juga: Ada Jakarnaval, 1.375 Personel Amankan Silang Monas

Berikut adalah rencana pengalihan arus lalu lintas saat Jakarnaval:

1. Arus lalu lintas dari Jalan Hayam Wuruk menuju Jalan Majapahit akan dialihkan ke Jalan Juanda atau ke Jalan Suryopranoto.

2. Arus lalu lintas dari Jalan Juanda menuju Jalan Veteran III dialihkan ke Jl Pos atau TL Harmoni.

3. Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Timur yang menuju Jalan Medan Merdeka Utara dialihkan menuju ke Jalan Perwira.

4. Arus lalu lintas dari arah Jalan Abdul Muis diluruskan ke Jalan Harmoni maupun Fachrudin.

5. Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin menuju Jalan Medan Merdeka Selatan atau Jalan Merdeka Barat dialihkan ke Jalan Budi Kemuliaan.

6. Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin menuju Bundaran Patung Kuda dialihkan ke Jalan Kebon Sirih.

7. Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin menuju Jalan Kebon Sirih dialihkan ke Jalan KH Wahid Hasyim.

8. Arus lalu lintas dari Jalan MI Ridwan Rais menuju Jalan Medan Merdeka Selatan di luruskan ke Jalan Merdeka Timur.

9. Arus lalu lintas dari Cikini Raya menuju M Ridwan Rais dialihkan ke Jalan Kwitang Raya atau arus lalu lintas yang datang dari arah jalan Kwitang Raya diputar balikkan kembali ke Jalan Kwitang Raya serta yang dari  Kebon Sirih diluruskan ke Jalan Kwitang Raya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Padahal Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Padahal Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com