Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Sandiaga Berkuda Bersama Mentan Andi Amran Sulaiman...

Kompas.com - 14/07/2018, 10:20 WIB
Jessi Carina,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, meninjau kesiapan Jakarta Internasional Equestrian Park yang menjadi salah satu venue Asian Games, Sabtu (14/7/2018).

Pada kesempatan itu, Amran dan Sandiaga sempat mencoba menaiki kuda yang akan digunakan dalam pertandingan Asian Games.

Kuda yang dinaiki Sandiaga dan Amran bernama Equador dan Denver. Ketika menaikinya, Menteri Amran mengaku ketakutan.

"Ini keringat karena ketakutan," ujar Amran, seraya tertawa.

Baca juga: Sandiaga: Emang Pak Jokowi Sama Pak Prabowo Aja yang Bisa Kuda-kudaan?

Sementara itu, Sandiaga tampak lebih tenang. Dia sempat memuji Amran yang berani berkuda seperti Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden RI Joko Widodo.

"Bukan Pak Jokowi dan Pak Prabowo saja nih (yang naik kuda), Pak Mentan juga," kata Sandiaga.

Sandiaga mengatakan, kuda yang dia naiki juga mirip dengan kuda milik Prabowo yang sering dia pegang di Hambalang.

Sandiaga kemudian sempat berkeliling lintasan dengan Equador, kuda yang dinaikinya. Usai berkuda, Sandiaga mengatakan, pasir yang dipakai di lintasan merupakan campuran dari pasir Bangka dan semacam fabric dari Jerman.

Baca juga: Parade Kuda Sandalwood dan Festival Tenun Ikat Siap Digelar di Sumba

Pasir campuran ini dirancang dengan ketebalan 12 sentimeter. Setelah meninjau semua, Sandiaga menyatakan venue equestrian siap digunakan atlet Asian Games.

"Hari ini tanggal 14 Juli kita nyatakan Equstrian Park siap dipakai," ujar Sandiaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com