Berdasarkan pengamatan Kompas.com, sejak pukul 16.00-17.00, angkot OK 7 yang ditumpangi Kompas.com hanya diisi lima penumpang.
Karena angkot ini masih gratis, penumpang tak perlu tap-in saat naik.
Namun, bagi penumpang yang ingin melanjutkan perjalanan menggunakan bus transjakarta, mereka tetap harus melakukan tap-in di halte transjakarta dan membayar Rp 3.500.
OK Otrip merupakan program unggulan Pemprov DKI Jakarta di sektor transportasi.
Baca juga: Fraksi PDI-P Bilang OK Otrip Program Gagal, Setengah Target Pun Belum Tercapai
Dalam program OK Otrip, penumpang hanya akan dikenakan tarif Rp 5.000 sekali jalan dengan beberapa moda transportasi massal, seperti commuter line, transjakarta, dan angkot.
Penumpang hanya perlu menunjukkan kartu OK Otrip. Tarif tersebut hanya berlaku 3 jam sejak warga melakukan tap awal.
Sebelumnya, telah tersedia 6 rute OK Otrip yakni Kampung Melayu-Duren Sawit (OK 2), Lebak Bulus-Pondok Labu (OK 3), Grogol-Tubagus Angke (OK 4), Semper-Rorotan (OK 5), Kampung Rambutan-Pondok Gede (OK 6), dan Tanjung Priok-Bulak Turi (OK 15).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.